Polsek Parung Ringkus Pelaku Pembacokan yang Melukai 5 Warga
Senin, 24 Mei 2021 - 16:39 WIB
Polsek Parung meringkus pelaku penyerangan menggunakan senjata tajam yang melukai lima warga Kampung Bambon, Desa Jabon Mekar, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Senin (24/5/2021). Ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Polsek Parung meringkus pelaku penyerangan menggunakan senjata tajam yang melukai lima warga Kampung Bambon, Desa Jabon Mekar, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor , Senin (24/5/2021).
Informasi dihimpun menyebutkan kejadian yang menimpa korban Hendra, Hendri, Mahpud, Lilis dan Maryati bermula pada saat berada di rumah. Mereka didatangi dua laki-laki yang secara tiba- langsung menyerang membabi buta menggunakan parang dan sangkur.
"Para korban yang mengalami luka di bantu warga sekitar berhasil melakukan perlawanan dan menangkap satu orang pelaku berinisial ZAW (29)," kata Kapolsek Parung Kompol Puji Astono, dalam keterangan persnya, Senin (24/5/2021). (Baca juga; Acungkan Pedang Minta Jatah THR, Duo Preman Kampung Diringkus )
Lebih lanjut, dia menjelaskan, dari tangan pelaku pihaknya mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang dan sangkur. "Hingga saat ini proses penyidikan terhadap pelaku ZAW masih dilakukan guna mengetahui motif dari penyerangan tersebut," pungkasnya. (Baca juga; Kasus COVID-19 Perumahan Griya Melati Bogor Jadi 60 Orang, Bima Arya Tetapkan Sebagai KLB )
Informasi dihimpun menyebutkan kejadian yang menimpa korban Hendra, Hendri, Mahpud, Lilis dan Maryati bermula pada saat berada di rumah. Mereka didatangi dua laki-laki yang secara tiba- langsung menyerang membabi buta menggunakan parang dan sangkur.
"Para korban yang mengalami luka di bantu warga sekitar berhasil melakukan perlawanan dan menangkap satu orang pelaku berinisial ZAW (29)," kata Kapolsek Parung Kompol Puji Astono, dalam keterangan persnya, Senin (24/5/2021). (Baca juga; Acungkan Pedang Minta Jatah THR, Duo Preman Kampung Diringkus )
Lebih lanjut, dia menjelaskan, dari tangan pelaku pihaknya mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang dan sangkur. "Hingga saat ini proses penyidikan terhadap pelaku ZAW masih dilakukan guna mengetahui motif dari penyerangan tersebut," pungkasnya. (Baca juga; Kasus COVID-19 Perumahan Griya Melati Bogor Jadi 60 Orang, Bima Arya Tetapkan Sebagai KLB )
(wib)
tulis komentar anda