24.459 Kendaraan Pemudik Diputar Balik di Pos Penyekatan Kedungwaringin Bekasi

Selasa, 11 Mei 2021 - 15:13 WIB
Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 24.459 kendaraan pemudik diputar balik di Pos Penyekatan Jalan Rengas Bandung, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi.Foto/Antara
BEKASI - Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 24.459 kendaraan pemudik diputar balik di Pos Penyekatan Jalan Rengas Bandung, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi. Jumlah kendaraan yang diputar balik itu sejak dimulainya larangan mudik oleh pemerintah pada 6 Mei 2021 hingga Senin, 10 Mei 2021 malam.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, dari 24.459 kendaraan pemudik yang diputar balik di pos penyekatan Kedungwaringin, didominasi oleh kendaraan roda dua sebanyak 14.742 unit. Selanjutnya roda empat pribadi 7.800 unit, roda empat penumpang 1.535 dan juga kendaraan barang ada 400.

”Mereka mau mudik ke wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Sambodo kepada wartawan Selasa (11/5/2021). Menurut dia, pos penyekatan Kedungwaringin menjadi satu-satunya pos tumpuan dari kendaraan yang datang dari wilayah barat pulau Jawa, terutama Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi).



Hal ini membuat jumlah kendaraan yang tiba di sana, menjadi tak terbendung. Petugas sempat kewalahan sehingga mengeluarkan diskresi untuk melakukan buka tutup sekat tersebut. Baca: Selama Larangan Mudik, Jumlah Penumpang di Bandara Soetta Turun

Sambodo menuturkan, pihaknya juga sudah mengantisipasi dengan menambah titik penyekatan sejauh 500 meter dari pos utama. Juga, memaksimalkan penyekatan di Bekasi Kota dan juga perbatasan Bekasi-Jakarta Timur.

”Jadi sepanjang jalur yang dilewati oleh pemudik sepeda motor ini titiknya kita tambah,” ungkapnya. Arus pemudik yang melintasi Jalur Pantura, Kedungwaringin, perbatasan Bekasi-Karawang semakin ramai saat lewat tengah malam, pada Selasa (11/5/2021). Namun, pada pagi hari hingga siang hari terlihat sangat sepi.
(hab)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More