Perketat Jalur Tikus di Bekasi, Polisi Jaga Posko Mudik 24 Jam
Sabtu, 17 April 2021 - 14:04 WIB
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo. Foto/Dok/SINDOnews
JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya meninjau titik-titik penyekatan mudik Lebaran 2021. Peninjauan guna mengetahui lokasi yang kerap dilintasi masyarakat untuk keluar daerah.
Pertama-tama polisi memantau titik di depan Gerbang Tol (GT) Cikarang Barat 3 KM 31, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kemudian, polisi akan membuat posko di depan GT tersebut.
Titik kedua, di Cikarang Barat 4. Kemudian, titik ketiga di Jembatan Siphon Cibeet Saluran Tarum Barat, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, Jembatan Siphon Cibeet merupakan salah satu jalan tikus yang digunakan masyarakat untuk keluar kota. Salah satunya, untuk menuju ke Karawang, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan seterusnya.
"Ini titik penyekatan terutama untuk jalur tikus, baik travel gelap maupun para pemudik sepeda motor," kata Sambodo kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (17/4/2021).
Sambodo menuturkan, masyarakat yang melewati Jembatan Siphon Cibeet akan diputar balik. Kendaraan itu akan dikeluarkan ke titik utama GT Cikarang Barat.
"Nanti akan langsung kita putarkan balik kembali ke jalan tol ke arah Jakarta. Polisi akan berjaga selama 24 jam," katanya.
Setelah ini, Sambodo akan memantau titik penyekatan di Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Itu merupakan jalur arteri utama non tol dari Bekasi menuju ke arah Karawang.
Pertama-tama polisi memantau titik di depan Gerbang Tol (GT) Cikarang Barat 3 KM 31, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kemudian, polisi akan membuat posko di depan GT tersebut.
Titik kedua, di Cikarang Barat 4. Kemudian, titik ketiga di Jembatan Siphon Cibeet Saluran Tarum Barat, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, Jembatan Siphon Cibeet merupakan salah satu jalan tikus yang digunakan masyarakat untuk keluar kota. Salah satunya, untuk menuju ke Karawang, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan seterusnya.
"Ini titik penyekatan terutama untuk jalur tikus, baik travel gelap maupun para pemudik sepeda motor," kata Sambodo kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (17/4/2021).
Sambodo menuturkan, masyarakat yang melewati Jembatan Siphon Cibeet akan diputar balik. Kendaraan itu akan dikeluarkan ke titik utama GT Cikarang Barat.
"Nanti akan langsung kita putarkan balik kembali ke jalan tol ke arah Jakarta. Polisi akan berjaga selama 24 jam," katanya.
Setelah ini, Sambodo akan memantau titik penyekatan di Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Itu merupakan jalur arteri utama non tol dari Bekasi menuju ke arah Karawang.
(mhd)
tulis komentar anda