Sejumlah Pengurus Tempat Ibadah Ceritakan Manfaat Bantuan Anies

Kamis, 01 April 2021 - 14:15 WIB
Ketua Vihara Dharma Bhati Duta Mas, Kionardo Mars mengucapkan rasa terima kasih kepada Pemprov DKI dan berharap program BOTI terus berjalan. "Bantuan kita pakai untuk bayar listrik. Apalagi dalam masa pandemi, kegiatan orang bersembahyang dan orang berdana terus berkurang," ujarnya.

Pendeta Majelis Budhayana Hendri Nuraida bangga mendapatkan perhatian dari Pemprov DKi melalui program BOTI. "Cukup senang karena selama ini tidak ada. Panitia agama Budha harus collect kantong sendiri, tidak digaji. Bukan karena nilainya, tapi ada rasa kebanggaan karena ada perhatian pemerintah," katanya.

Program BOTI sudah berjalan sejak 2019 dan baru dilakukan secara menyeluruh pada 2020. Pada 2021, Pemprov DKI menyiapkan Rp140.520 Miliar untuk 3.200 masjid, 2.000 musala, 1.379 gereja, 263 wihara, serta 19 pura, kuil, dan mandil.

Besaran dana hibah BOTI untuk tempat ibadah besar seperti masjid, gereja, pura, dan wihara sebesar Rp2 juta per bulan. Sementara untuk tempat ibadah sedang seperti musala sebesar Rp1 juta.

Pemprov DKI juga menyiapkan dana insentif bagi pengurus atau penjaga tempat ibadah seperti marbot, imam masjid/musala, pengurus gereja, wihara, dan pura sebesar Rp500 ribu per bulan. Dana hibah BOTI dan insentif ini diberikan selama 12 bulan.
(jon)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More