Tangkap Terduga Terorisme di Islamic Village Tangerang, Polisi Amankan Dokumen Transfer
Rabu, 24 Maret 2021 - 15:59 WIB
TANGERANG - Kapolsek Kelapa Dua AKP Muharram Wibisono membenarkan, ada terduga terorisme yang diciduk di wilayah hukumnya, di Perumahan Islamic Village, Kelapa Dua, Kota Tangerang .
"Memang tadi pagi kami diperintahkan melakukan pengamanan di area. Penanganan itu ditangani langsung oleh Mabes Polri. Jadi, hal-hal lain kami tidak bisa menjelaskan," kata Muharram, kepada SINDOnews, di lokasi, Rabu (24/3/2021).
Dia mengatakan, dalam penangkapan itu pihaknya hanya membantu pengamanan. Bahkan, untuk pemeriksaan di dalam, dia mengaku, tidak melihat secara jelas apa saja yang diamankan dan dibawa. (Baca juga; Densus 88 Antiteror Tangkap Seorang Terduga Terorisme di Tangerang )
"Kami tidak melihat secara jelas, tetapi tadi memang ada yang diamankan. Ya, kemungkinan besar itu memang diduga pelaku terorisme. Tugas kami sebagai satuan kewilayahan, hanya memback up untuk pengamanan area saja," sambung Kapolsek.
Menurut keterangan warga sekitar, terduga teroris yang ditangkap sudah lama tinggal di perumahan elite itu. Tidak ada yang menonjol dari keluarga ini dan lingkungan tidak ada yang menaruh curiga.
"Kalau informasi dari warga setempat, ya memang terduga pelaku ini sudah lama tinggal di tempat itu. Sehingga, memang tidak ada hal-hal yang menonjol lain ya, kalau kata warga. Untuk identitasnya juga masih dikantongi dari Mabes Polri," tambahnya.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, dari rumah di Jalan Komari 2, Perumahan Islamic Village ini, petugas Densus 88 menyita sejumlah berkas barang bukti, seperti dokumen transfer uang. (Baca juga; Terduga Teroris yang Ditangkap di Tangerang dari Kelompok Jamaah Islamiyah )
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, dari kawasan itu pihaknya mengamankan seorang terduga terorisme berinisial AM. Yusri mengatakan, terduga ditangkap di rumahnya, wilayah Kelapa Dua.
"Benar telah dilakukan penangkapan terduga teroris atas nama AM. Penangkapan itu dilakukan tadi pagi, jam 07.45 WIB. Dilakukan penggeledahan di rumah yang bersangkutan," sebutnya.
Lihat Juga: Pilu Bocah di Tangerang, Disetrum dan Disiram Miras Gegara Dituduh Mencuri Uang Rp700 Ribu
"Memang tadi pagi kami diperintahkan melakukan pengamanan di area. Penanganan itu ditangani langsung oleh Mabes Polri. Jadi, hal-hal lain kami tidak bisa menjelaskan," kata Muharram, kepada SINDOnews, di lokasi, Rabu (24/3/2021).
Dia mengatakan, dalam penangkapan itu pihaknya hanya membantu pengamanan. Bahkan, untuk pemeriksaan di dalam, dia mengaku, tidak melihat secara jelas apa saja yang diamankan dan dibawa. (Baca juga; Densus 88 Antiteror Tangkap Seorang Terduga Terorisme di Tangerang )
"Kami tidak melihat secara jelas, tetapi tadi memang ada yang diamankan. Ya, kemungkinan besar itu memang diduga pelaku terorisme. Tugas kami sebagai satuan kewilayahan, hanya memback up untuk pengamanan area saja," sambung Kapolsek.
Menurut keterangan warga sekitar, terduga teroris yang ditangkap sudah lama tinggal di perumahan elite itu. Tidak ada yang menonjol dari keluarga ini dan lingkungan tidak ada yang menaruh curiga.
"Kalau informasi dari warga setempat, ya memang terduga pelaku ini sudah lama tinggal di tempat itu. Sehingga, memang tidak ada hal-hal yang menonjol lain ya, kalau kata warga. Untuk identitasnya juga masih dikantongi dari Mabes Polri," tambahnya.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, dari rumah di Jalan Komari 2, Perumahan Islamic Village ini, petugas Densus 88 menyita sejumlah berkas barang bukti, seperti dokumen transfer uang. (Baca juga; Terduga Teroris yang Ditangkap di Tangerang dari Kelompok Jamaah Islamiyah )
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, dari kawasan itu pihaknya mengamankan seorang terduga terorisme berinisial AM. Yusri mengatakan, terduga ditangkap di rumahnya, wilayah Kelapa Dua.
"Benar telah dilakukan penangkapan terduga teroris atas nama AM. Penangkapan itu dilakukan tadi pagi, jam 07.45 WIB. Dilakukan penggeledahan di rumah yang bersangkutan," sebutnya.
Lihat Juga: Pilu Bocah di Tangerang, Disetrum dan Disiram Miras Gegara Dituduh Mencuri Uang Rp700 Ribu
(wib)
tulis komentar anda