Hotel di Koja Jadi Sarang Prostitusi, Polisi: Karena Sewa Kamar Murah
Kamis, 18 Maret 2021 - 20:45 WIB
JAKARTA - Polisi menggerebek puluhan remaja di hotel kawasan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Rabu (17/3/2021). Dalam penggerebekan, puluhan remaja menjadikan hotel sebagai sarang prostitusi .
Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Wahyudi mengatakan, mereka memilih hotel tersebut menjadi bisnis esek-esek karena menawarkan harga sewa yang sangat murah.
Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Penggerebekan Hotel Milik Cynthiara Alona Terkait Prostitusi Online
"Alasannya (para remaja) sih karena memang itu tempat murah Rp180 ribu per hari, murah lah," ujarnya, Kamis (18/3/2021).
Saat ini, hotel yang dijadikan sarang prostitusi belum diizinkan untuk kembali beroperasi selama proses pemeriksaan masih berlangsung.
Baca juga: Polisi Tangkap Artis Cynthiara Alona Terkait Dugaan Prostitusi Online
"Untuk hotelnya saya sudah ngomong sama pengurusnya sementara belum, tutup. Sambil nunggu prosesnya saat ini masih memeriksa pihak hotel untuk diminta keterangannya nanti hasilnya seperti apa," katanya.
Puluhan remaja yang diamankan bukan saja berasal dari Jakarta Utara melainkan wilayah lainnya. "Ada yang di Koja, ada yang di Jakarta Timur, Jakarta Pusat, macem-macemlah," ucapnya.
Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Wahyudi mengatakan, mereka memilih hotel tersebut menjadi bisnis esek-esek karena menawarkan harga sewa yang sangat murah.
Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Penggerebekan Hotel Milik Cynthiara Alona Terkait Prostitusi Online
"Alasannya (para remaja) sih karena memang itu tempat murah Rp180 ribu per hari, murah lah," ujarnya, Kamis (18/3/2021).
Saat ini, hotel yang dijadikan sarang prostitusi belum diizinkan untuk kembali beroperasi selama proses pemeriksaan masih berlangsung.
Baca juga: Polisi Tangkap Artis Cynthiara Alona Terkait Dugaan Prostitusi Online
"Untuk hotelnya saya sudah ngomong sama pengurusnya sementara belum, tutup. Sambil nunggu prosesnya saat ini masih memeriksa pihak hotel untuk diminta keterangannya nanti hasilnya seperti apa," katanya.
Puluhan remaja yang diamankan bukan saja berasal dari Jakarta Utara melainkan wilayah lainnya. "Ada yang di Koja, ada yang di Jakarta Timur, Jakarta Pusat, macem-macemlah," ucapnya.
(jon)
tulis komentar anda