Tak Ada Antrean Penumpang di Bandara Soetta Terkait Gangguan Sistem Digitalisasi PCR

Sabtu, 06 Februari 2021 - 17:31 WIB
Sistem digitalisasi PCR dan Rapid tes untuk pelaku perjalanan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, dilaporkan tidak dapat diakses oleh Health Alert Card (EHAC). Foto/SINDOnews
TANGERANG - Sistem digitalisasi PCR dan Rapid tes untuk pelaku perjalanan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, dilaporkan tidak dapat diakses oleh Health Alert Card (EHAC).

Sehingga, faskes dilaporkan mengeluarkan surat keterangan dalam bentuk kertas. Tidak hanya itu, hal ini juga dilaporkan berdampak pada antrean di bandara, pada saat validasi surat keterangan PCR dan rapid test. (Baca juga; DKI Tidak Ada Rencana Lockdown, Ini Saran Epidemiolog ke Pemerintah Pusat )

Namun, hal itu dibantah oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Soetta Darmawali Handoko. Kata dia, tidak ada antrean penumpang akibat terjadinya sistem error layanan tersebut.

"Tidak. E hac tetap jalan. Itu untuk QR-nya. Jadi kalau terganggu, dilakukan dengan validasi manual," kata Handoko, kepada SINDOnews, di Bandara Soetta, Tangerang, Sabtu (6/2/2021). (Baca juga; Polisi Akan Jerat Penumpang Bandara Soetta yang Gunakan Surat Swab PCR Palsu dengan Pidana )



Gangguan PCR dan rapid test di Bandara Soetta, menyebabkan pelaku perjalanan tidak dapat mengakses kartu kewaspadaan atau EHAC. Pihak KKP pun meminta agar dikonfirmasi langsungke vendornya.

"Ke vendornya mas. Saat ini tidak ada penambahan yang validasi masih seperti biasanya. Karena yang digitalisasi belum terlalu banyak, di lapangan yang validasi tidak ada perubahan," pungkasnya.

Sementara itu, pihak pengelola Bandara Soetta, yakni PT Angkasa Pura (AP) II masih belum berhasil dikonfirmasi. Sejumlah pejabat terkait yang dihubungi pun masih belum memberikan jawaban.
(wib)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More