Posko Ante Mortem RS Polri Sediakan Ruangan Khusus untuk Keluarga Korban Tragedi Sriwijaya Air
Senin, 11 Januari 2021 - 02:50 WIB
JAKARTA - Polri membuka posko ante mortem (data-data fisik) untuk melakukan identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air di Rumah Sakit (RS) Polri , Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (10/1/2021).
Untuk mengantisipasi kedatangan pihak keluarga korban tragedi pesawat Sriwijaya Air, posko ante mortem RS Polri ini membuat ruangan khusus.
Pantauan MNC Portal di lokasi di RS Polri Minggu (10/1/20210) malam, posko ante mortem sudah sepi. Di posko sudah tidak terlihat keluarga korban. (Baca juga: Kepentingan Identifikasi, Bayi Tujuh Hari Ini Diambil Sampel DNA di Posko Ante Mortem)
Sejumlah tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati yang sebelumnya bertugas juga sudah berangsur-angsur meninggalkan posko ante mortem.
Terlihat sejumlah pekerja pemasang tenda yang tengah mempersiapkan sejumlah fasilitas untuk keluarga korban. Sejumlah kursi, kipas blower dan televisi ditata. Penempatan kursi diberi jarak sekitar 1 meter.
"Iya, ini untuk keluarga korban," kata pekerja. (Baca juga: Identifikasi Korban Pesawat Sriwijaya, 306 Tim DVI Gabungan Dikerahkan)
Posko ante mortem berada di sebelah kiri pintu masuk RS Polri dari arah Pasar Kramat Jati. Sebuah tenda didirikan untuk pihak keluarga memberikan data antemortem kepada tim DVI Polri.
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu 9 Januari sekira pukul 14.40 WIB. Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Untuk mengantisipasi kedatangan pihak keluarga korban tragedi pesawat Sriwijaya Air, posko ante mortem RS Polri ini membuat ruangan khusus.
Pantauan MNC Portal di lokasi di RS Polri Minggu (10/1/20210) malam, posko ante mortem sudah sepi. Di posko sudah tidak terlihat keluarga korban. (Baca juga: Kepentingan Identifikasi, Bayi Tujuh Hari Ini Diambil Sampel DNA di Posko Ante Mortem)
Sejumlah tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati yang sebelumnya bertugas juga sudah berangsur-angsur meninggalkan posko ante mortem.
Terlihat sejumlah pekerja pemasang tenda yang tengah mempersiapkan sejumlah fasilitas untuk keluarga korban. Sejumlah kursi, kipas blower dan televisi ditata. Penempatan kursi diberi jarak sekitar 1 meter.
"Iya, ini untuk keluarga korban," kata pekerja. (Baca juga: Identifikasi Korban Pesawat Sriwijaya, 306 Tim DVI Gabungan Dikerahkan)
Posko ante mortem berada di sebelah kiri pintu masuk RS Polri dari arah Pasar Kramat Jati. Sebuah tenda didirikan untuk pihak keluarga memberikan data antemortem kepada tim DVI Polri.
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu 9 Januari sekira pukul 14.40 WIB. Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
(thm)
tulis komentar anda