Ini Respons PA 212 soal Iringan Kendaraan Militer Berhenti di Petamburan
Jum'at, 20 November 2020 - 13:22 WIB
JAKARTA - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyatakan, video viral yang menunjukkan iring-iringan kendaraan militer berhenti di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, merupakan patrol rutin.
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma’rif mengatakan, semoga saja apa yang dikatakan Pangdam Jaya benar adanya. “Semoga (benar kegiatan rutin),” ucapnya singkat saat dikonfirmasi Okezone, Jumat (20/11/2020). (Baca juga; TNI Turunkan Baliho Habib Rizieq, FPI: Nanti Satpol PP Disuruh Perang? )
Diketahui sebelumnya dari video yang diterima, terlihat sejumlah mobil dinas TNI dikawal satu patroli motor melintas di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat. Mobil dinas TNI tersebut menghentikan kendaraannya di depan gang Markas FPI sambil membunyikan sirene. (Baca juga; Iring-iringan Kendaraan Militer di Petamburan, Pangdam Jaya Sebut Itu Patroli Rutin )
Tak lebih dari dua menit, sejumlah mobil dinas TNI tersebut kembali melanjutkan perjalanan. Tak hanya video, dalam foto yang beredar dan juga terlihat sejumlah personel TNI yang mengendarai sepeda motor bebek berada di Jalan Petamburan III yang menjadi Markas FPI. (Baca juga; Akui Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, #Pangdam Jaya Trending di Twitter )
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menjawab soal viralnya sebuah video iring-iringan kendaraan militer di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu. Dudung mengatakan, aksi tersebut merupakan kegiatan patroli rutin dari Garnisun. (Baca juga; Pangdam Jaya Akui Dia yang Perintahkan Penurunan Baliho Raksasa Habib Rizieq Shihab )
"Soal tentara melewati Petamburan, itu kegiatan rutin dari Garnisun. Kami kan dari Garnisun. Satu wilayah itu ada TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara, kami rutin melaksanakan patroli-patroli untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Dudung di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020).
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma’rif mengatakan, semoga saja apa yang dikatakan Pangdam Jaya benar adanya. “Semoga (benar kegiatan rutin),” ucapnya singkat saat dikonfirmasi Okezone, Jumat (20/11/2020). (Baca juga; TNI Turunkan Baliho Habib Rizieq, FPI: Nanti Satpol PP Disuruh Perang? )
Diketahui sebelumnya dari video yang diterima, terlihat sejumlah mobil dinas TNI dikawal satu patroli motor melintas di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat. Mobil dinas TNI tersebut menghentikan kendaraannya di depan gang Markas FPI sambil membunyikan sirene. (Baca juga; Iring-iringan Kendaraan Militer di Petamburan, Pangdam Jaya Sebut Itu Patroli Rutin )
Tak lebih dari dua menit, sejumlah mobil dinas TNI tersebut kembali melanjutkan perjalanan. Tak hanya video, dalam foto yang beredar dan juga terlihat sejumlah personel TNI yang mengendarai sepeda motor bebek berada di Jalan Petamburan III yang menjadi Markas FPI. (Baca juga; Akui Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, #Pangdam Jaya Trending di Twitter )
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menjawab soal viralnya sebuah video iring-iringan kendaraan militer di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu. Dudung mengatakan, aksi tersebut merupakan kegiatan patroli rutin dari Garnisun. (Baca juga; Pangdam Jaya Akui Dia yang Perintahkan Penurunan Baliho Raksasa Habib Rizieq Shihab )
"Soal tentara melewati Petamburan, itu kegiatan rutin dari Garnisun. Kami kan dari Garnisun. Satu wilayah itu ada TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara, kami rutin melaksanakan patroli-patroli untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Dudung di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020).
(wib)
tulis komentar anda