Buka Tiga Blok Pemulasaran Jenazah Covid-19, Lahan Baru TPU Pondok Ranggon Mulai Terisi
Selasa, 29 September 2020 - 04:01 WIB
JAKARTA - Tempat Pemakaman Umum ( TPU ) Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur kembali membuka lahan baru untuk pemakaman jenazah pasien positif Covid-19 . Sebanyak tiga blok di lahan seluas 4.000 meter persegi tersebut disiapkan guna menambah kapasitas tampung pemakaman.
Komandan Regu PJLP TPU Pondok Ranggon Nadi (47) mengatakan, lahan baru sudah terpakai lantaran kasus kematian akibat Covid-19 makin meninggi. (Baca juga: Pengerjaan Lahan Makam Khusus Covid-19 di Rorotan Dikebut 100 Hari)
"Tadinya lahan yang ada ditargetkan bisa digunakan hingga Oktober 2020, tapi karena rata-rata per hari 40 jenazah yang dimakamkan makanya habisnya lebih cepat," ujarnya, Senin (28/9/2020).
Nadi menuturkan, lahan seluas 4.000 meter persegi yang terdiri dari tiga blok tersebut dibagi untuk jenazah muslim dan non muslim. "Perkiraan bisa menampung 1.000 jenazah Covid-19," ucapnya.
Dalam menjalankan tugas menggali makam, petugas selalu menggunakan APD lengkap dan setelah menggali makam petugas wajib disemprot disinfektan. (Baca juga: Kisah Mistis Penggali Makam COVID-19, Diikuti Sosok Perempuan Tua Bawa Linggis)
Komandan Regu PJLP TPU Pondok Ranggon Nadi (47) mengatakan, lahan baru sudah terpakai lantaran kasus kematian akibat Covid-19 makin meninggi. (Baca juga: Pengerjaan Lahan Makam Khusus Covid-19 di Rorotan Dikebut 100 Hari)
"Tadinya lahan yang ada ditargetkan bisa digunakan hingga Oktober 2020, tapi karena rata-rata per hari 40 jenazah yang dimakamkan makanya habisnya lebih cepat," ujarnya, Senin (28/9/2020).
Nadi menuturkan, lahan seluas 4.000 meter persegi yang terdiri dari tiga blok tersebut dibagi untuk jenazah muslim dan non muslim. "Perkiraan bisa menampung 1.000 jenazah Covid-19," ucapnya.
Dalam menjalankan tugas menggali makam, petugas selalu menggunakan APD lengkap dan setelah menggali makam petugas wajib disemprot disinfektan. (Baca juga: Kisah Mistis Penggali Makam COVID-19, Diikuti Sosok Perempuan Tua Bawa Linggis)
(jon)
tulis komentar anda