Temuan 3 Penumpang KRL Positif Corona, Dedie: Mari Sama-sama Perbaiki Langkah PSBB

Minggu, 03 Mei 2020 - 23:05 WIB
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyebutkan adanya fakta baru terkait perkembangan kasus Covid-19 yang membuktikan potensi risiko penularan virus sangat tinggi di KRL Bogor-Jakarta. Foto: Dok SINDOnews
BOGOR - Pemkot Bogor belum bisa memastikan apakah tiga dari 325 penumpang KRL Commuter Line yang positif Covid-19 berasal atau berdomisili di Kota Bogor.

"Iya sedang kita telusuri dulu. Kita pastikan dulu," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno, Minggu (3/5/2020). (Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Tiga Penumpang KRL Bogor-Jakarta Positif COVID-19)

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyebutkan adanya fakta baru terkait perkembangan kasus Covid-19, maka membuktikan potensi risiko penularan virus sangat tinggi di KRL Bogor-Jakarta.



"Hal ini berarti bahwa ada potensi risiko yang menghantui warga bila bepergian memakai alat transportasi massal. Untuk itu mari kita sama-sama memperbaiki langkah agar potensi penyebaran Covid-19 dapat terus ditekan," ujar Dedie yang juga menjabat Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Minggu (3/5/2020). (Baca juga: Pasien Positif Corona di Kota Bogor Bertambah Jadi 91 Orang)

Gubernur Jabar Ridwan Kamil melalui akun Twitternya mengumumkan 3 dari 325 penumpang KRL yang sempat menjalani polymerase chain reaction (PCR) swab test di Stasiun Bogor, Senin (27/4/2020), hasilnya dinyatakan positif terpapar Corona.

"3 positif Covid dari 325 penumpang KRL Bogor-Jakarta yang kami sampling dgn test swab PCR (di Stasiun Bogor)," cuit Emil, Minggu (3/5/2020).
(jon)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More