Pramono - Doel Dianggap Dekat dengan Kultur Betawi dan Aswaja
Sabtu, 19 Oktober 2024 - 14:34 WIB
Gerbang Aswaja Jakarta Timur mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Pramono Anung - Rano Karno (Doel) untuk Pilkada Jakarta. Foto/Rakhmatulloh
JAKARTA - Gerbang Aswaja Jakarta Timur mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Pramono Anung - Rano Karno (Doel) untuk Pilkada Jakarta. Ketua Umum Gerbang Aswaja Husny Mubarok Amir mengatakan, dukungan kepada Pramono - Doel diinisiasi oleh para penggerak NU secara struktural.
"Nanti kita rangkul kultural untuk memenangkan Mas Pram dan Bang Doel," ujar Husny usai deklarasi di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2024).
Husny mengaku pihaknya akan bergerak ke bawah meyakinkan kalangan Nahdliyin bahwa Pramono-Doel adalah pasangan yang dekat dengan kultur Aswaja di Jakarta. "Mas Pram mewakili Jawa dan Bang Doel mewakili betawi. Jadi pas menampung semua suku di Jakarta," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Gerbang Aswaja Jakarta Timur Abdul Rozak mengatakan, struktural NU di Jaktim akan menggalang dukungan ke tingkat RW dan ranting-ranting NU. Cara ini dilakukan agar program yang dijanjikan paslon nomor urut 3 itu dapat diterima dengan baik oleh warga Jakarta.
"Kita sampaikan program-program Mas Pram dan Bang Doel karena kita akui lebih rasional dan diterima semua kalangan," jelas pria yang akrab disapa Kiai Rozak ini.
"Nanti kita rangkul kultural untuk memenangkan Mas Pram dan Bang Doel," ujar Husny usai deklarasi di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2024).
Husny mengaku pihaknya akan bergerak ke bawah meyakinkan kalangan Nahdliyin bahwa Pramono-Doel adalah pasangan yang dekat dengan kultur Aswaja di Jakarta. "Mas Pram mewakili Jawa dan Bang Doel mewakili betawi. Jadi pas menampung semua suku di Jakarta," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Gerbang Aswaja Jakarta Timur Abdul Rozak mengatakan, struktural NU di Jaktim akan menggalang dukungan ke tingkat RW dan ranting-ranting NU. Cara ini dilakukan agar program yang dijanjikan paslon nomor urut 3 itu dapat diterima dengan baik oleh warga Jakarta.
"Kita sampaikan program-program Mas Pram dan Bang Doel karena kita akui lebih rasional dan diterima semua kalangan," jelas pria yang akrab disapa Kiai Rozak ini.
(rca)
tulis komentar anda