Wantim Golkar Nilai Duet Zaki-Kaesang Bisa Kalahkan Anies di Pilkada Jakarta
Senin, 08 Juli 2024 - 18:16 WIB
JAKARTA - Duet pasangan Ahmed Zaki Iskandar-Kaesang Pangarep dinilai bisa mengalahkan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024. Sebab, kedua pasangan ini dianggap saling melengkapi.
Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai Golkar Bambang Waluyo Djojohadikusumo menyebut, Zaki Iskandar memiliki pengalaman yang lengkap, masih muda, dan merupakan putra Betawi asli. Zaki merupakan sosok pemimpin yang sarat prestasi.
Saat menjabat Bupati Tangerang dua periode, Zaki banyak melakukan terobosan seperti melakukan penataan di sejumlah wilayah di Tangerang, yang tadinya kumuh menjadi modern, membangun 29 stadion mini untuk anak mudah berolahraga, menyulap Kawasan pantai menjadi tempat wisata internasional, dan masih banyak lagi.
”Ibarat dagangan, Zaki ini barang bagus. Pengalamannya lengkap. Pernah jadi anggota DPR, Bupati Tangerang dua periode, Ketua Golkar, representasi putra Betawi, dan secara pendidikan dari sarjana hingga doktor di bidang ilmu pemerintahan,” ucapnya, Senin (8/7/2024).
Dia menilai, putra bungsu Presiden Jokowi yang juga Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu dinilai paling cocok untuk menjadi pendamping Zaki. ”Tipikal masyarakat Jakarta itu selalu ingin yang baru. Itulah sebabnya di Jakarta ini incumbent belum pernah ada yang menang. Karena warga Jakarta selalu ingin yang baru,” ucapnya.
Sosok Joko Widodo atau Jokowi yang menang di Pilkada Jakarta 2014, mengalahkan incumbent Fauzi Bowo alias Foke. Saat itu, Jokowi bukan siapa-siapa. Dia hanya wali kota Solo. ”Tapi karena bahannya bagus, gampang ngolahnya. Sehingga dia bisa menang di Jakarta,” katanya.
Selain itu, kata dia, Kaesang merupakan representasi dari kelompok Gen Z dan masyarakat Jawa yang tinggal di Jakarta. Hal itu bisa menjadi magnet bagi pemilih pemula dan Milenial yang jumlahnya bisa mencapai 50%. Selain itu, Kaesang juga mewakili pemilih Jawa yang jumlahnya mayoritas di Jakarta. “Pasangan Zaki - Kaesang akan memberikan warna baru dalam perpolitikan di Jakarta,” ucapnya.
Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai Golkar Bambang Waluyo Djojohadikusumo menyebut, Zaki Iskandar memiliki pengalaman yang lengkap, masih muda, dan merupakan putra Betawi asli. Zaki merupakan sosok pemimpin yang sarat prestasi.
Saat menjabat Bupati Tangerang dua periode, Zaki banyak melakukan terobosan seperti melakukan penataan di sejumlah wilayah di Tangerang, yang tadinya kumuh menjadi modern, membangun 29 stadion mini untuk anak mudah berolahraga, menyulap Kawasan pantai menjadi tempat wisata internasional, dan masih banyak lagi.
Baca Juga
”Ibarat dagangan, Zaki ini barang bagus. Pengalamannya lengkap. Pernah jadi anggota DPR, Bupati Tangerang dua periode, Ketua Golkar, representasi putra Betawi, dan secara pendidikan dari sarjana hingga doktor di bidang ilmu pemerintahan,” ucapnya, Senin (8/7/2024).
Dia menilai, putra bungsu Presiden Jokowi yang juga Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu dinilai paling cocok untuk menjadi pendamping Zaki. ”Tipikal masyarakat Jakarta itu selalu ingin yang baru. Itulah sebabnya di Jakarta ini incumbent belum pernah ada yang menang. Karena warga Jakarta selalu ingin yang baru,” ucapnya.
Sosok Joko Widodo atau Jokowi yang menang di Pilkada Jakarta 2014, mengalahkan incumbent Fauzi Bowo alias Foke. Saat itu, Jokowi bukan siapa-siapa. Dia hanya wali kota Solo. ”Tapi karena bahannya bagus, gampang ngolahnya. Sehingga dia bisa menang di Jakarta,” katanya.
Selain itu, kata dia, Kaesang merupakan representasi dari kelompok Gen Z dan masyarakat Jawa yang tinggal di Jakarta. Hal itu bisa menjadi magnet bagi pemilih pemula dan Milenial yang jumlahnya bisa mencapai 50%. Selain itu, Kaesang juga mewakili pemilih Jawa yang jumlahnya mayoritas di Jakarta. “Pasangan Zaki - Kaesang akan memberikan warna baru dalam perpolitikan di Jakarta,” ucapnya.
(cip)
tulis komentar anda