Tuntut Hak, Pekerja di RSUD Koja Jakut Demo Jadi Viral
Kamis, 27 Juni 2024 - 11:42 WIB
JAKARTA - Video sejumlah pekerja tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja , Jakarta Utara (Jakut), pada Kamis (27/6/2024). Hal tersebut berdasarkan video viral yang diunggah akun Jakarta Utara informasi.
"Laporan Netizen: Sejumlah pekerja RSUD Koja melakukan aksi demo untuk menuntut Hak nya, pada Kamis pagi 27 Juni 2024," tulis akun jakut.info dalam akun media sosial Instagram.
Kolom komentar akun tersebut sudah dipenuhi oleh ratusan netizen. "Fyi demo dilakukan karyawan non PNS RSUD Koja, menuntut transparansi tunjangan yang tidak sesuai," tulis netizen dengan akun gerard.junior1.
"Bayar eh RSUD terbesar di jakut loh. Remon 13 mereka ga turun-turun sedangkan anggaran ntah dari kapan udah terlampir. Mereka kerja banting tulang bukan buat kenyangin koruptor," tulis akun itstarigans.
"Banyak yang mau ambil foto langsung disuruh hapus ama satpam," tulis akun aryadiiii.
"Waduhh bahaya berobat di sini nih," tulis akun mohamad_saif_bachri.
Ketika dikonfirmasi Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengaku akan mengecek hal tersebut. "Terima kasih beritanya mas. Kami cek dulu," kata Dwi Oktavia.
"Laporan Netizen: Sejumlah pekerja RSUD Koja melakukan aksi demo untuk menuntut Hak nya, pada Kamis pagi 27 Juni 2024," tulis akun jakut.info dalam akun media sosial Instagram.
Kolom komentar akun tersebut sudah dipenuhi oleh ratusan netizen. "Fyi demo dilakukan karyawan non PNS RSUD Koja, menuntut transparansi tunjangan yang tidak sesuai," tulis netizen dengan akun gerard.junior1.
Baca Juga
"Bayar eh RSUD terbesar di jakut loh. Remon 13 mereka ga turun-turun sedangkan anggaran ntah dari kapan udah terlampir. Mereka kerja banting tulang bukan buat kenyangin koruptor," tulis akun itstarigans.
"Banyak yang mau ambil foto langsung disuruh hapus ama satpam," tulis akun aryadiiii.
"Waduhh bahaya berobat di sini nih," tulis akun mohamad_saif_bachri.
Ketika dikonfirmasi Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengaku akan mengecek hal tersebut. "Terima kasih beritanya mas. Kami cek dulu," kata Dwi Oktavia.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda