Waspada! Potensi Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 24 Juni Mendatang
Kamis, 20 Juni 2024 - 10:29 WIB
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mewanti-wanti untuk masyarakat mewaspadai adanya potensi banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir Ibu Kota. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mewanti-wanti untuk masyarakat mewaspadai adanya potensi banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir Ibu Kota. Banjir diperkirakan dari tanggal 18 hingga 24 Juni 2024 mendatang.
“Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 18-24 Juni 2024,” demikian keterangan yang disampaikan melalui akun Instagram @bpbddkijakarta dilihat Kamis (20/6/2024).
BPBD menyebutkan peringatan itu diterbitkan seiring adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
“Wilayah pesisir Utara DKI Jakarta seperti Ancol, Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir (rob),” terangnya.
Lebih jauh, BPBD DKI menjelaskan bahwa puncak pasang maksimum terjadi pada pukul 20.00-24.00 WIB.
“Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman: bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut. Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” pungkasnya.
“Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 18-24 Juni 2024,” demikian keterangan yang disampaikan melalui akun Instagram @bpbddkijakarta dilihat Kamis (20/6/2024).
BPBD menyebutkan peringatan itu diterbitkan seiring adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
“Wilayah pesisir Utara DKI Jakarta seperti Ancol, Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir (rob),” terangnya.
Lebih jauh, BPBD DKI menjelaskan bahwa puncak pasang maksimum terjadi pada pukul 20.00-24.00 WIB.
Baca Juga
“Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman: bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut. Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” pungkasnya.
(kri)
tulis komentar anda