Jelang Pemilu 2024, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Minta Masyarakat Perkuat Siskamling
Senin, 13 November 2023 - 07:35 WIB
JAKARTA - Menjelang Pemilu 2024, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto meminta masyarakat untuk memperkuat sistem keamanan lingkungan (siskamling). Petugas siskamling bisa menjadi penyaring informasi yang baik di tahun politik ini.
"Kami dapat pahami itu, adanya beberapa kelompok yang bertanding dan membela semua argumennya masing-masing. Yang paling penting adalah ketahanan masyarakat, bagaimana masyarakat mampu menerima beberapa informasi," ujar Suyudi dalam keterangannya, Senin (13/11/2023)
Suyudi menyampaikan situasi kamtibmas di Jakarta sangat dinamis di tahun politik ini. Kelompok simpatisan saling membela argumennya atas pilihannya masing-masing.
Dia juga meminta petugas siskamling menjadi agen dalam memfilter informasi di tengah era digitalisasi saat ini. Kata dia, sekarang bagaimana masyarakat menangkap berita-berita yang berada dalam genggaman kita.
“Pada prinsipnya seperti itu, alhamdulillah wilayah DKI Jakarta masih dalam keadaan aman. TNI-Polri berada di garda terdepan dalam membuat situasi yang aman," tutur Suyudi.
Sebelumnya, dalam rangka persiapan peningkatan pengamanan jelang Pemilu 2024, Polda Metro Jaya menggelar Apel besar Pengamanan Swakarsa, Potmas (Potensi Masyarakat) dan Ormas di lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Saat memimpin apel, Suyudi Ario Seto mengatakan seluruh komponen harus sudah siap ketika rangkaian pemilu berjalan, sehingga segala potensi konflik bisa ditekan.
"Hal ini dalam rangka meningkatkan pengamanan swakarsa dimana Polri tidak bisa berdiri sendiri, tidak bisa bekerja sendiri. Kita sangat membutuhkan dukungan dari segenap komponen masyarakat terutama menjelang pesta demokrasi Pemilu 2024 ini," kata Suyudi.
Suyudi berharap polisi bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat sampai dengan hari pencoblosan. Oleh karena itu, butuh keterlibatan seluruh komponen masyarakat demi mewujudkan situasi yang kondusif.
"Kami dapat pahami itu, adanya beberapa kelompok yang bertanding dan membela semua argumennya masing-masing. Yang paling penting adalah ketahanan masyarakat, bagaimana masyarakat mampu menerima beberapa informasi," ujar Suyudi dalam keterangannya, Senin (13/11/2023)
Baca Juga
Suyudi menyampaikan situasi kamtibmas di Jakarta sangat dinamis di tahun politik ini. Kelompok simpatisan saling membela argumennya atas pilihannya masing-masing.
Dia juga meminta petugas siskamling menjadi agen dalam memfilter informasi di tengah era digitalisasi saat ini. Kata dia, sekarang bagaimana masyarakat menangkap berita-berita yang berada dalam genggaman kita.
“Pada prinsipnya seperti itu, alhamdulillah wilayah DKI Jakarta masih dalam keadaan aman. TNI-Polri berada di garda terdepan dalam membuat situasi yang aman," tutur Suyudi.
Sebelumnya, dalam rangka persiapan peningkatan pengamanan jelang Pemilu 2024, Polda Metro Jaya menggelar Apel besar Pengamanan Swakarsa, Potmas (Potensi Masyarakat) dan Ormas di lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Saat memimpin apel, Suyudi Ario Seto mengatakan seluruh komponen harus sudah siap ketika rangkaian pemilu berjalan, sehingga segala potensi konflik bisa ditekan.
"Hal ini dalam rangka meningkatkan pengamanan swakarsa dimana Polri tidak bisa berdiri sendiri, tidak bisa bekerja sendiri. Kita sangat membutuhkan dukungan dari segenap komponen masyarakat terutama menjelang pesta demokrasi Pemilu 2024 ini," kata Suyudi.
Suyudi berharap polisi bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat sampai dengan hari pencoblosan. Oleh karena itu, butuh keterlibatan seluruh komponen masyarakat demi mewujudkan situasi yang kondusif.
(thm)
tulis komentar anda