Banjir di Jakarta Meluas Menjadi 55 RT, Warga Mulai Mengungsi

JAKARTA - Banjir di Jakarta pascadiguyur hujan deras pada Sabtu (4/11/2023), terus meluas ke sejumlah permukiman warga. Akibatnya warga mulai mengungsi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat saat ini terdapat 54 RT yang terendam banjir akibat luapan kali di kawasan Jakarta. Dari puluhan RT tersebut, warga di kawasan Kampung Melayu sudah mengungsi.





"Update informasi terkini genangan pada Minggu siang sekitar pukul 12.00 WIB, BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 22 RT, saat ini menjadi 54 RT atau 0,175 % dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," ujar Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, Minggu (5/11/2023).

Ia menjelaskan, ke 54 RT yang terendam banjir itu terdiri dari 2 RT di Jakarta Selatan, yakni kawasan Rawajati dan Kebon Baru dengan ketinggian banjir mencapai 60 cm.



Lalu 52 RT di Jakarta Timur meliputi 6 RT di Cililitan dengan ketinggian air 30-160 cm, serta14 RT di Cawang dengan ketinggian banjir mencapai 30-250 cm.

Kemudian, 5 RT di Bidara Cina dengan ketinggian banjir 40-120 cm, serta 27 RT di Kampung Melayu dengan ketinggian air 30-175 cm.

"Jumlah pengungsi sebanyak 4 KK, 15 jiwa di Kampung Melayu. Mereka mengungsi di Aula Masjid Ittihadul Ikhwa," katanya.

BPBD DKI Jakarta sudah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, serta Dinas Gulkarmat, agar melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.