Jalur KRL Manggarai-Jatinegara Dibuka Kembali, Kecepatan 40 Km per Jam
Selasa, 12 September 2023 - 16:32 WIB
JAKARTA - Jalur Double Double Track (DDT) KRL Commuter Line Manggarai-Jatinegara mengalami masalah dan tak bisa dilewati karena adanya besi penyangga beton yang bengkok. Kondisi terkini, KRL Commuter Line mulai bisa melintas.
Akibat gangguan yang terjadi siang tadi, jalur itu tak bisa sembarang dilalui oleh kereta. Sejumlah perjalanan KRL Commuter Line mengalami masalah yakni perjalanan KRL Cikarang/Bekasi-Angke/Kampung Bandan melalui Stasiun Manggarai hanya sampai Stasiun Jatinegera. Begitu pula sebaliknya, perjalanan KRL Kampung Bandan/Angke-Bekasi/Cikarang melalui Manggarai cuma sampai Stasiun Manggarai.
Dari informasi yang dihimpun, jalur KRL menuju Cikarang via Stasiun Manggarai tidak bisa dilewati sampai mengalami penumpukan penumpang di Stasiun Manggarai pada pukul 11.00 WIB.
Saat disambangi Selasa (12/9/2023) pukul 14.45 WIB, kondisi di Peron 8 Stasiun Manggarai yang menuju Stasiun Jatinegara para penumpang sudah mulai cair alias tidak mengalami penumpukan kembali.
Salah satu petugas keamanan di Peron 8 itu mengatakan, kini KRL jalur Cikarang via Stasiun Manggarai sudah bisa dilalui dengan mengurangi kecepatan kereta. Kecepatan normal 70 kilometer/jam kini hanya 40 kilometer/jam.
"Sudah bisa dilalui jalurnya, tapi kecepatan dikurangi menjadi 40 kilometer/jam," kata salah satu petugas keamanan di Peron 8 Stasiun Manggarai, kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (12/9/2023).
Petugas keamanan itu juga mengungkapkan jalur Manggarai menuju Stasiun Jatinegara sudah dibuka sejak pukul 14.00 WIB, karena adanya kebijakan berjalan perlahan ketika melalui besi bengkok tersebut.
Selain itu, besi bengkok yang sempat mengganggu perjalanan KRL tujuan Cikarang via Stasiun Jatinegara dari Stasiun Manggarai itu, diketahui jaraknya sejauh 600 meter dari Peron 8 Stasiun Manggarai, sehingga kereta yang melaju masih bisa mengatur kecepatannya agar tak terjadi hal yang tak diinginkan.
Akibat gangguan yang terjadi siang tadi, jalur itu tak bisa sembarang dilalui oleh kereta. Sejumlah perjalanan KRL Commuter Line mengalami masalah yakni perjalanan KRL Cikarang/Bekasi-Angke/Kampung Bandan melalui Stasiun Manggarai hanya sampai Stasiun Jatinegera. Begitu pula sebaliknya, perjalanan KRL Kampung Bandan/Angke-Bekasi/Cikarang melalui Manggarai cuma sampai Stasiun Manggarai.
Dari informasi yang dihimpun, jalur KRL menuju Cikarang via Stasiun Manggarai tidak bisa dilewati sampai mengalami penumpukan penumpang di Stasiun Manggarai pada pukul 11.00 WIB.
Saat disambangi Selasa (12/9/2023) pukul 14.45 WIB, kondisi di Peron 8 Stasiun Manggarai yang menuju Stasiun Jatinegara para penumpang sudah mulai cair alias tidak mengalami penumpukan kembali.
Salah satu petugas keamanan di Peron 8 itu mengatakan, kini KRL jalur Cikarang via Stasiun Manggarai sudah bisa dilalui dengan mengurangi kecepatan kereta. Kecepatan normal 70 kilometer/jam kini hanya 40 kilometer/jam.
"Sudah bisa dilalui jalurnya, tapi kecepatan dikurangi menjadi 40 kilometer/jam," kata salah satu petugas keamanan di Peron 8 Stasiun Manggarai, kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (12/9/2023).
Petugas keamanan itu juga mengungkapkan jalur Manggarai menuju Stasiun Jatinegara sudah dibuka sejak pukul 14.00 WIB, karena adanya kebijakan berjalan perlahan ketika melalui besi bengkok tersebut.
Baca Juga
Selain itu, besi bengkok yang sempat mengganggu perjalanan KRL tujuan Cikarang via Stasiun Jatinegara dari Stasiun Manggarai itu, diketahui jaraknya sejauh 600 meter dari Peron 8 Stasiun Manggarai, sehingga kereta yang melaju masih bisa mengatur kecepatannya agar tak terjadi hal yang tak diinginkan.
tulis komentar anda