Amil Baznas Jadi Korban Kejahatan Modus Baru: Diberi Isyarat Roda Mobil Goyang-goyang, Laptop Hilang
Selasa, 01 Agustus 2023 - 14:21 WIB
Anggota Polsek Cimanggis, Depok, sedang melakukan olah TKP bersama Budi Margono yang menjadi korban kejahatan di jalan, Selasa (1/8/2023). FOTO/IST
DEPOK - Hati-hati saat mengemudikan kendaraan di jalan raya. Modus baru dilakukan para pelaku kejahatan untuk menggondol barang berharga di dalam mobil melalui cara yang tak disadari.
Kejadian ini dialami oleh Amil Baznas Pusat, Budi Margono. Ia menjadi korban kejahatan modus baru yang menyebabkan tas berisi laptop hilang.
Budi Margono menceritakan, Selasa (1/8/2023) pagi, ia mengantar anak ke sekolah dari Cikeas menuju Pondok Rangon menggunakan mobil. Ketika melintas di depan Transmart Cibubur, ada seorang pengendara sepeda motor memberikan isyarat kepadanya bahwa roda belakang mobil terlihat goyang-goyang.
Oleh Budi Margono isyarat itu tak dihiraukan, ia tetap melajukan mobilnya. Namun tak lama kemudian, ada pengendara motor berboncengan yang memberikan isyarat sama kepadanya. Karena sudah dua kali ada orang yang memberinya isyarat, Budi Margono akhirnya berhenti untuk mengecek roda mobil belakang.
"Saya mengambil kunci roda dan mengencangkan roda kanan belakang," kata Budi Margono melalui pesan singkat kepada SINDOnews, Selasa (1/8/2023).
Setelah yakin dengan kondisi roda belakang, Budi Margono pun kembali melanjutkan perjalanan. Saat mobil melaju, alarm mobil menyala yang menunjukkan pintu sebelang kiri depan tidak menutup sempurna.
"Saya baru sadar, tas berisi laptop yang saya letakkan di kursi penumpang sebelah kiri sudah hilang," katanya.
Atas kejadian yang menimpanya, Budi Margono lalu melaporkan ke Polsek Cimanggis, Depok. Setelah menerima laporan itu, polisi kemudian melakukan olah TKP. Budi berharap polisi bisa menemukan kembali tas berisi laptopnya karena berisi data-data penting kantornya.
Kejadian ini dialami oleh Amil Baznas Pusat, Budi Margono. Ia menjadi korban kejahatan modus baru yang menyebabkan tas berisi laptop hilang.
Budi Margono menceritakan, Selasa (1/8/2023) pagi, ia mengantar anak ke sekolah dari Cikeas menuju Pondok Rangon menggunakan mobil. Ketika melintas di depan Transmart Cibubur, ada seorang pengendara sepeda motor memberikan isyarat kepadanya bahwa roda belakang mobil terlihat goyang-goyang.
Oleh Budi Margono isyarat itu tak dihiraukan, ia tetap melajukan mobilnya. Namun tak lama kemudian, ada pengendara motor berboncengan yang memberikan isyarat sama kepadanya. Karena sudah dua kali ada orang yang memberinya isyarat, Budi Margono akhirnya berhenti untuk mengecek roda mobil belakang.
"Saya mengambil kunci roda dan mengencangkan roda kanan belakang," kata Budi Margono melalui pesan singkat kepada SINDOnews, Selasa (1/8/2023).
Setelah yakin dengan kondisi roda belakang, Budi Margono pun kembali melanjutkan perjalanan. Saat mobil melaju, alarm mobil menyala yang menunjukkan pintu sebelang kiri depan tidak menutup sempurna.
"Saya baru sadar, tas berisi laptop yang saya letakkan di kursi penumpang sebelah kiri sudah hilang," katanya.
Atas kejadian yang menimpanya, Budi Margono lalu melaporkan ke Polsek Cimanggis, Depok. Setelah menerima laporan itu, polisi kemudian melakukan olah TKP. Budi berharap polisi bisa menemukan kembali tas berisi laptopnya karena berisi data-data penting kantornya.
(abd)
tulis komentar anda