HUT Ke-30 Kota Tangerang Bawa Berkah di Berbagai Sektor
Minggu, 05 Maret 2023 - 16:00 WIB
TANGERANG - Perayaan HUT Ke-30 Kota Tangerang yang telah berakhir pada 28 Februari 2023 ternyata membawa keberkahan dari berbagai sektor. Dengan menghadirkan berbagai event di tingkat kecamatan dan kota, tiga dekade Kota Tangerang dinyatakan berhasil mewujudkan kolaborasi dan manfaat.
Salah satu wujud nyata manfaat atau keberkahan yang dirasakan yakni bergeraknya ekonomi lokal sepanjang Februari. Hal ini diungkapkan Dewi Djaelani, Ketua Forum UMKM Kota Tangerang yang menyatakan di berbagai kemeriahan HUT Kota Tangerang, ribuan pelaku UMKM di 13 kecamatan selalu dilibatkan.
"Mulai dari event 13 kecamatan, setiap kecamatan sekitar 3-5 tenda dengan 50 jenis produk atau pelaku usaha yang terlibat. Ditambah, lima hari Pekan Raya Kota Tangerang dengan ratusan pelaku usaha dan produk lokal kebanggaan Kota Tangerang laris manis di 50 tenda yang disediakan," ujarnya.
Baca juga: HUT Ke-30 Kota Tangerang, 6 Alasan Ini yang Bikin Bangga Warganya
Bagaimana tidak, memutar ekonomi dan UMKM laris manis. Sepanjang event-event tersebut omzet UMKM Kota Tangerang mencapai di atas Rp660 juta. Sedangkan, sepanjang Pekan Raya Kota Tangerang lima hari berlangsung berhasil meraup omzet Rp414.460.500, dengan omzet tertinggi di hari ketiga yaitu Rp115 juta dengan pendapatan tertinggi per tenda di angka Rp13 juta per hari yaitu tenda UMKM Kecamatan Cibodas.
Manfaat perayaan HUT Kota Tangerang juga dirasakan di sektor kunjungan wisatawan. Rizal Ridolloh mengungkapkan dari berbagai event HUT Ke-30 Kota Tangerang menyedot perhatian masyarakat dalam dan luar Kota Tangerang.
"Pekan Raya Kota Tangerang dikunjungi puluhan bahkan ratusan ribu orang dan ribuan di antaranya warga luar Kota Tangerang. Terlebih, saat malam puncak dengan penampilan Ari Lasso dan Kotak. Tak sampai di situ, Job Fair Offline yang digelar Disnaker juga 40 persen kuotanya dimanfaatkan masyarakat luar Kota Tangerang. Kemudian, keseruan Mancing Bersama di Cisadane juga diburu kunjungan pemancing luar Kota Tangerang," ungkapnya.
Secara umum untuk warga Kota Tangerang yakni berhasil menjadi momen refresh akan rasa kepemilikan Kota Akhlakul Karimah dan memunculkan rasa bangga menjadi warga Kota Tangerang.
Di momen HUT Kota Tangerang, Anwar mengakui banyak mendapat informasi di berbagai media Pemkot Tangerang terkait perubahan kemajuan Kota Tangerang. Terlebih, beberapa di antaranya memang dia ikuti dan rasakan perubahannya.
"Seperti transportasi lokal hingga pelayanan digital untuk masyarakat. Saya juga bangga kota saya berhasil membuat acara besar Pekan Raya Kota Tangerang semoga tahun depan digelar lagi dengan hari yang lebih lama. Saya rasa masyarakat Kota Tangerang lainnya juga punya rasa bangga sendiri yang berbeda-beda dan itu banyak," ujar warga Tangerang itu.
Salah satu wujud nyata manfaat atau keberkahan yang dirasakan yakni bergeraknya ekonomi lokal sepanjang Februari. Hal ini diungkapkan Dewi Djaelani, Ketua Forum UMKM Kota Tangerang yang menyatakan di berbagai kemeriahan HUT Kota Tangerang, ribuan pelaku UMKM di 13 kecamatan selalu dilibatkan.
"Mulai dari event 13 kecamatan, setiap kecamatan sekitar 3-5 tenda dengan 50 jenis produk atau pelaku usaha yang terlibat. Ditambah, lima hari Pekan Raya Kota Tangerang dengan ratusan pelaku usaha dan produk lokal kebanggaan Kota Tangerang laris manis di 50 tenda yang disediakan," ujarnya.
Baca juga: HUT Ke-30 Kota Tangerang, 6 Alasan Ini yang Bikin Bangga Warganya
Bagaimana tidak, memutar ekonomi dan UMKM laris manis. Sepanjang event-event tersebut omzet UMKM Kota Tangerang mencapai di atas Rp660 juta. Sedangkan, sepanjang Pekan Raya Kota Tangerang lima hari berlangsung berhasil meraup omzet Rp414.460.500, dengan omzet tertinggi di hari ketiga yaitu Rp115 juta dengan pendapatan tertinggi per tenda di angka Rp13 juta per hari yaitu tenda UMKM Kecamatan Cibodas.
Manfaat perayaan HUT Kota Tangerang juga dirasakan di sektor kunjungan wisatawan. Rizal Ridolloh mengungkapkan dari berbagai event HUT Ke-30 Kota Tangerang menyedot perhatian masyarakat dalam dan luar Kota Tangerang.
"Pekan Raya Kota Tangerang dikunjungi puluhan bahkan ratusan ribu orang dan ribuan di antaranya warga luar Kota Tangerang. Terlebih, saat malam puncak dengan penampilan Ari Lasso dan Kotak. Tak sampai di situ, Job Fair Offline yang digelar Disnaker juga 40 persen kuotanya dimanfaatkan masyarakat luar Kota Tangerang. Kemudian, keseruan Mancing Bersama di Cisadane juga diburu kunjungan pemancing luar Kota Tangerang," ungkapnya.
Secara umum untuk warga Kota Tangerang yakni berhasil menjadi momen refresh akan rasa kepemilikan Kota Akhlakul Karimah dan memunculkan rasa bangga menjadi warga Kota Tangerang.
Di momen HUT Kota Tangerang, Anwar mengakui banyak mendapat informasi di berbagai media Pemkot Tangerang terkait perubahan kemajuan Kota Tangerang. Terlebih, beberapa di antaranya memang dia ikuti dan rasakan perubahannya.
"Seperti transportasi lokal hingga pelayanan digital untuk masyarakat. Saya juga bangga kota saya berhasil membuat acara besar Pekan Raya Kota Tangerang semoga tahun depan digelar lagi dengan hari yang lebih lama. Saya rasa masyarakat Kota Tangerang lainnya juga punya rasa bangga sendiri yang berbeda-beda dan itu banyak," ujar warga Tangerang itu.
(jon)
tulis komentar anda