Kenalkan Budaya Nasional Sejak Dini
A
A
A
TANGERANG - Hari Kartini yang dirayakan setiap 21 April merupakan momentum yang sangat tepat untuk mengenalkan kebudayaan nasional sejak dini kepada anak-anak.
"Jika tidak dikenalkan sejak usia dini pelan-pelan budaya kita bisa punah," kata Chief Promotion dari CBD Ciledug, kepada wartawan, Sabtu (25/4/2015).
Ditambahkan dia, Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dengan kebudayaan. Di sinilah, Hari Kartini mendapatkan tempatnya yang sangat layak.
"Sebagai satu dari 17 negara di dunia yang mempunyai keberagaman budaya, kebinekaan merupakan ciri khas utama Indonesia. Berangkat dari semangat itu, kami mengadakan April for Charming Ladies," jelasnya.
Dia berharap, dengan kegiatan itu dapat menumbuhkan rasa cinta kepada anak-anak terhadap kebudayaan nasional.
"Sangat jelas masyarakat rindu akan budaya tradisional. Saat ini sudah sangat susah mencari pecinta budaya tradisional, terlebih lagi tari-tari tradisional," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Karang Tengah Sri Rochayati mengatakan, pengenalan kebudayaan nasional bukan hanya dilakukan pada Hari Kartini saja. Pada peringatan-peringatan lain, pengenalan ini juga penting dilakukan.
“Saya harap kegiatan ini menjadi pemicu pelestarian budaya tradisional. Dikemudian hari, kami akan lebih banyak memfasilitasi acara-acara seperti ini," pungkasnya.
"Jika tidak dikenalkan sejak usia dini pelan-pelan budaya kita bisa punah," kata Chief Promotion dari CBD Ciledug, kepada wartawan, Sabtu (25/4/2015).
Ditambahkan dia, Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dengan kebudayaan. Di sinilah, Hari Kartini mendapatkan tempatnya yang sangat layak.
"Sebagai satu dari 17 negara di dunia yang mempunyai keberagaman budaya, kebinekaan merupakan ciri khas utama Indonesia. Berangkat dari semangat itu, kami mengadakan April for Charming Ladies," jelasnya.
Dia berharap, dengan kegiatan itu dapat menumbuhkan rasa cinta kepada anak-anak terhadap kebudayaan nasional.
"Sangat jelas masyarakat rindu akan budaya tradisional. Saat ini sudah sangat susah mencari pecinta budaya tradisional, terlebih lagi tari-tari tradisional," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Karang Tengah Sri Rochayati mengatakan, pengenalan kebudayaan nasional bukan hanya dilakukan pada Hari Kartini saja. Pada peringatan-peringatan lain, pengenalan ini juga penting dilakukan.
“Saya harap kegiatan ini menjadi pemicu pelestarian budaya tradisional. Dikemudian hari, kami akan lebih banyak memfasilitasi acara-acara seperti ini," pungkasnya.
(san)