Tembak di Tempat Tidak Jamin Hentikan Aksi Begal

Selasa, 10 Maret 2015 - 04:11 WIB
Tembak di Tempat Tidak Jamin Hentikan Aksi Begal
Tembak di Tempat Tidak Jamin Hentikan Aksi Begal
A A A
DEPOK - Kepolisian di berbagai daerah menginstruksikan kepada personelnya untuk melakukan tembak di tempat terhadap begal sepeda motor.

Kendati begitu instruksi tersebut tidak lantas menghentikan aksi pelaku pembegalan. Bukan tidak mungkin pelaku justru melakukan persiapan lebih matang sebelum melakukan kejahatannya.

"Pelaku sudah memperhitungkan antara risiko dengan hasil. Perhitungan itu sudah dipelajari dengan baik apakah pelaku akan membegal atau tidak," tutur Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI) Yogo Tri Hendiarto, Senin 9 Maret 2015.

Dia mengatakan pelaku begal memiliki perhitungan atau rasionalisasi sendiri dalam menjalankan aksinya. Termasuk menyiapkan berbagai peralatan yang digunakan untuk menjalankan aksi kejahatan.

"Pelaku juga sudah memperhitungkan aspek risiko yang dimunculkan dari perilaku kejahatan yang dilakukan," ungkapnya.

Terkait kepemilikan senjata api (senpi) pelaku begal sepeda motor, Yogo meminta agar kepolisian melakukan pengusutan.

Menurut dia, tidak jarang pelaku begal menggunakan senpi dalam menjalankan aksinya. Senpi itu dibawa untuk melindungi pelaku menghadapi pihak yang memergoki aksinya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4154 seconds (0.1#10.140)