Christopher Jalani Tes Psikologi di Polda Metro Jaya
A
A
A
JAKARTA - Christopher, tersangka kecelakaan maut di Pondok Indah, Jakarta Selatan, menjalani serangkaian tes mental di Polda Metro Jaya. Pemeriksaan mental itu dilakukan oleh psikiater guna mengetahui kondisi kejiwaan Christopher, baik sebelum dan sesudah kecelakaan maut terjadi.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan, pihaknya baru saja bekerja sama dengan pihak Polda Metro Jaya untuk melakukan serangkaian tes mental pada diri Christopher.
Tes itu dilakukan guna mengetahui kondisi kejiwaan Christopher, baik sebelum dan sesudah kecelakaan terjadi pada Selasa (20/1/2015).
"Langkah yang dilakukan, tersangka baru saja menjalani pemeriksaan psikologi melalui psikiater di Polda Metro Jaya," ujarnya kepada wartawan di Polres Jakarta Selatan, Jumat (23/1/2015) malam.
Hasilnya, jelas Wahyu, baru dapat keluar pada Senin (26/1/2015). Begitu juga dengan hasil tes urine dan tes darah yang dilakukan di BNN.
"Karena menggunakan alat, hasilnya ini butuh waktu. Saya sudah maraton melakukan pemeriksaan ini melalui tahapan satu demi satu. Mudah-mudahan hari Senin hasilnya keluar. Jadi, baik hasil dari pemeriksaan psikolog atau psikiater maupun dari lab forensik BNN itu ada secara tertulis."
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan, pihaknya baru saja bekerja sama dengan pihak Polda Metro Jaya untuk melakukan serangkaian tes mental pada diri Christopher.
Tes itu dilakukan guna mengetahui kondisi kejiwaan Christopher, baik sebelum dan sesudah kecelakaan terjadi pada Selasa (20/1/2015).
"Langkah yang dilakukan, tersangka baru saja menjalani pemeriksaan psikologi melalui psikiater di Polda Metro Jaya," ujarnya kepada wartawan di Polres Jakarta Selatan, Jumat (23/1/2015) malam.
Hasilnya, jelas Wahyu, baru dapat keluar pada Senin (26/1/2015). Begitu juga dengan hasil tes urine dan tes darah yang dilakukan di BNN.
"Karena menggunakan alat, hasilnya ini butuh waktu. Saya sudah maraton melakukan pemeriksaan ini melalui tahapan satu demi satu. Mudah-mudahan hari Senin hasilnya keluar. Jadi, baik hasil dari pemeriksaan psikolog atau psikiater maupun dari lab forensik BNN itu ada secara tertulis."
(zik)