Warga Temukan Makam Bayi di Tanah Kosong
A
A
A
JAKARTA - Sesosok bayi ditemukan sudah dalam keadaan terkubur di tanah kosong, Kelurahan Keagungan, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, siang tadi. Diduga mayat tersebut merupakan hasil hubungan gelap.
Kapolsek Tamansari AKBP Tri Suhartanto mengatakan, makam bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga. Kemudian, warga tersebut melaporkan kepada petugas keamanan dan diteruskan ke petugas kepolisian.
"Saat kami cek ke lokasi, rupanya benar ada makam dan ketika digali ada sesosok jasad bayi yang belum lama dikubur," kataTri kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (13/12/2014).
Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kata Tri, dalam dua jam pihaknya berhasil menangkap satu orang tersangka yang diduga mengubur bayi tak berdosa tersebut.
Berdasarkan pemeriksaan pelaku yang bernama Rahmad, lanjut Tri, sebelum mengubur jasad bayi itu, dirinya bersama temannya, Iman tebertemu dengan laki-laki berinisial AO dan ZR sambil membawa sebuah barang yang dibungkus dengan kain warna putih.
"Pelaku disuruh mengubur oleh AO dan ZR dengan imbalan Rp50.000. Jadi pelaku beralasan jika dia hanyalah tukan gali kubur," tukasnya.
Saat ini, Tri beserta jajarannya masih mencari siapa orang tua yang tega mengubur bayi tak berdosa itu.
"Kami masih mencari kedua orang tua jasad bayi tersebut. Sementara jasad bayi sudah dibawa ke RSCM Jakarta Pusat," ujarnya.
Kapolsek Tamansari AKBP Tri Suhartanto mengatakan, makam bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga. Kemudian, warga tersebut melaporkan kepada petugas keamanan dan diteruskan ke petugas kepolisian.
"Saat kami cek ke lokasi, rupanya benar ada makam dan ketika digali ada sesosok jasad bayi yang belum lama dikubur," kataTri kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (13/12/2014).
Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kata Tri, dalam dua jam pihaknya berhasil menangkap satu orang tersangka yang diduga mengubur bayi tak berdosa tersebut.
Berdasarkan pemeriksaan pelaku yang bernama Rahmad, lanjut Tri, sebelum mengubur jasad bayi itu, dirinya bersama temannya, Iman tebertemu dengan laki-laki berinisial AO dan ZR sambil membawa sebuah barang yang dibungkus dengan kain warna putih.
"Pelaku disuruh mengubur oleh AO dan ZR dengan imbalan Rp50.000. Jadi pelaku beralasan jika dia hanyalah tukan gali kubur," tukasnya.
Saat ini, Tri beserta jajarannya masih mencari siapa orang tua yang tega mengubur bayi tak berdosa itu.
"Kami masih mencari kedua orang tua jasad bayi tersebut. Sementara jasad bayi sudah dibawa ke RSCM Jakarta Pusat," ujarnya.
(mhd)