Wow, 10 Ribu Personel TNI/Polri Amankan Pelantikan Ahok

Senin, 17 November 2014 - 17:39 WIB
Wow, 10 Ribu Personel...
Wow, 10 Ribu Personel TNI/Polri Amankan Pelantikan Ahok
A A A
JAKARTA - Pelantikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta akan dijaga 10.124 personel Polri/TNI. Puluhan ribu personel gabungan ini akan disebar di lima ring.

Tadi pagi, ribuan personel ini melakukan apel persiapan pengamanan pelantikan Ahok di Mapolda Metro Jaya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono mengungkapkan, pelantikan Ahok ini diprediksi akan mendapat pertentangan keras dari sejumlah kelompok organisasi masyarakat.

"Sebagai langkah antisipasi pengamanan pelantikan Ahok kita terjunkan 10.124 personel. Seluruh personel ini akan disebar di lima ring pengamanan," ungkap Unggung Cahyono usai upacara
persiapan pengamanan Pelantikan Ahok dan Antisipasi Banjir di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Unggung menjelaskan, ring 1 pengamanan bertempat di ruang sidang Gedung DPRD atau lokasi Ahok dilantik.

Ring 2 di halaman Gedung DPRD DKI. Ring 3 di sekat-sekat dengan radius 150 meter dari Gedung DPRD DKI.

Ring 4 terletak di Jalan Jaksa, Jalan Abdul Saleh, dan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Ring 5 di perempatan-perempatan jalan, di dekat-dekat lokasi pelantikan Gubernur DKI Jakarta.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo mengatakan, sudah mengimbau kepada seluruh petugas keamanan dapat menampilkan profesionalitas dan tegas. Namun tetap mengedepankan sisi humanisme.

"Saya berpesan pada prajurit dan anggota TNI/Polri yang akan melaksanakan tugas agar dapat menampilkan profesionalitas dan komitmen yang kuat, sehingga meskipun tegas dalam mengambil
tindakan di lapangan namun tetap simpati dan humanis dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat," kata Agus Sutomo saat memimpin upacara persiapan pengamanan Pelantikan Ahok
dan Antisipasi Banjir di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Dia menegaskan, telah memerintahkan seluruh prajurit untuk menghindari segala bentuk provokasi pengunjuk rasa. Sehingga tidak menjadi pencetus atau pemicu terjadinya benturan antara petugas dengan massa pengunjuk rasa.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0714 seconds (0.1#10.140)