Musim Pancaroba, Kebakaran di Depok Meningkat

Jum'at, 03 Oktober 2014 - 02:12 WIB
Musim Pancaroba, Kebakaran...
Musim Pancaroba, Kebakaran di Depok Meningkat
A A A
DEPOK - Dinas Kebakaran Kota Depok mencatat selama sembilan bulan terakhir terjadi 141 kebakaran.

Dalam kurun waktu tersebut, kebakaran tertinggi terjadi di bulan Juni sebanyak 21 kali. Kebanyakan, kebakaran terjadi di kawasan permukiman penduduk.

"Selama dua bulan terakhir antara Agustus-September memang terjadi peningkatan karena bersamaan dengan musim pancaroba. Dua bulan itu terjadi hingga 34 kali kebakaran," kata Kepala Dinas Kebakaran (Damkar) Kota Depok Yayan Ariyanto kepada Sindonews, Kamis 2 September kemarin.

Berdasarkan data, kebakaran pada Januari sebanyak 12 kali, Februari 12 kali, Maret 12 kali, April 18 kali, Mei 14 kali, Juni 21, Juli 18 kali, Agustus 18 kali dan September 16 kali.

Kerugian diperkirakan mencapai Rp12,5 miliar. Dengan kerugian terbesar dialami saat kebakaran yang terjadi di FISIP UI pada awal tahun lalu yang mencapai Rp5 miliar.

"Dari 141 kejadian, 100 di antaranya akibat korsleting listrik, 24 kasus karena tabung gas dan 17 kasus karena sampah, lilin dan alang-alang," ujarnya.

Yayan menuturkan, pihaknya terus berupaya meningkatkan kecepatan dalam memadamkan api.

Namun dengan keterbatasan sarana yang dimiliki pihaknya mengaku kerap mengalami kesulitan. Saat ini mobil pompa yang dimiliki hanya 11 unit.

Itupun, sembilan di antaranya kurang laik karena sering rusak, mogok dan daya pancarnya terbatas.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0826 seconds (0.1#10.140)