Pensiun, Nur Mahmudi Ingin Jadi Peneliti
A
A
A
DEPOK - Setelah pensiun dari Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail berniat meneruskan karirnya di bidang peneliti.
"Saya akan kembali ke BPPT, kembali jadi peneliti," tegasnya di Depok, Selasa (2/9/2014).
Namun, Nur Mahmudi tak menampik jika ada tawaran dibidang lain. Misalnya ada jalan atau karir politik seperti menjadi Dubes.
"Itu kan jabatan politik, sepenuhnya ambil kebijakan dari politik, itu wewenang Presiden. Mungkin - mungkin saja, orang menilai kiprah itu," tambahnya.
Sebagai penggagas program Sehari Tanpa Nasi (One Day No Rice) dan Sehari Tanpa Mobil (One Day No Car), Nur Mahmudi mengaku tetap akan memperjuangkan kampanye tersebut sebagai seorang peneliti.
Sebab hal itu, kata dia, sejalan dengan program diversifikasi makanan yang menjadi aset nasional.
"Saat ini kita perjuangkan terus, menggalang kerjasama dengan Pemda dan pelaku bisnis," ungkapnya.
Nur Mahmudi juga tengah berpikir untuk membuat ODNR Center sebagai pusat riset bagi para mahasiswa di Depok.
"Kami coba ajak UI, kerjasama ODNC dan ODNR diterapkan UI," terangnya.
"Saya akan kembali ke BPPT, kembali jadi peneliti," tegasnya di Depok, Selasa (2/9/2014).
Namun, Nur Mahmudi tak menampik jika ada tawaran dibidang lain. Misalnya ada jalan atau karir politik seperti menjadi Dubes.
"Itu kan jabatan politik, sepenuhnya ambil kebijakan dari politik, itu wewenang Presiden. Mungkin - mungkin saja, orang menilai kiprah itu," tambahnya.
Sebagai penggagas program Sehari Tanpa Nasi (One Day No Rice) dan Sehari Tanpa Mobil (One Day No Car), Nur Mahmudi mengaku tetap akan memperjuangkan kampanye tersebut sebagai seorang peneliti.
Sebab hal itu, kata dia, sejalan dengan program diversifikasi makanan yang menjadi aset nasional.
"Saat ini kita perjuangkan terus, menggalang kerjasama dengan Pemda dan pelaku bisnis," ungkapnya.
Nur Mahmudi juga tengah berpikir untuk membuat ODNR Center sebagai pusat riset bagi para mahasiswa di Depok.
"Kami coba ajak UI, kerjasama ODNC dan ODNR diterapkan UI," terangnya.
(ysw)