Dianiaya Ayah Kandung, Kepala Angga Akan Di-scan
A
A
A
JAKARTA - Pasca dianiaya ayah kandungnya sendiri, Angga Septian (11), masih dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara. Akibat penganiayaan itu, bocah kelas 5 SD itu mengalami benjolan di bagian belakang kepalanya.
"Besok (Jumat 29 Agustus) Angga harus di-CT (computed tomography)Scan untuk melihat kondisi kepalanya," kata Girianto, dokter spesialis saraf di RSUD Koja, Jakarta Utara, saat ditemui Sindonews, Kamis (28/8/2014).
Girianto menjelaskan, kondisi kesehatan Angga. Saat ini warga Kali baru, Jakarta Utara ini sudah bisa makan, minum dan diajak berkomunikasi.
"Angga mengalami cedera fisik akibat kekerasan. Memar di daerah kepala dan wajah ada sedikit pendaharan dalam otak," terangnya.
Meski demikian, kata dia, berdasarkan hasil foto radiologi leher Angga terlihat normal.
"Kondisi kesehatan Angga akan kita pantau, dari hasil CT Scan besok akan terlihat apakah ada peningkatan tekanan di dalam otak atau tidak," ujarnya.
Sekadar diketahui, bocah kelas 5 SD itu dianiaya oleh bapak kandungnya sendiri yang berinisial NV (33), dengan cara diborgol tangannya dan dipukuli serta dikunci di dalam rumahnya.
"Besok (Jumat 29 Agustus) Angga harus di-CT (computed tomography)Scan untuk melihat kondisi kepalanya," kata Girianto, dokter spesialis saraf di RSUD Koja, Jakarta Utara, saat ditemui Sindonews, Kamis (28/8/2014).
Girianto menjelaskan, kondisi kesehatan Angga. Saat ini warga Kali baru, Jakarta Utara ini sudah bisa makan, minum dan diajak berkomunikasi.
"Angga mengalami cedera fisik akibat kekerasan. Memar di daerah kepala dan wajah ada sedikit pendaharan dalam otak," terangnya.
Meski demikian, kata dia, berdasarkan hasil foto radiologi leher Angga terlihat normal.
"Kondisi kesehatan Angga akan kita pantau, dari hasil CT Scan besok akan terlihat apakah ada peningkatan tekanan di dalam otak atau tidak," ujarnya.
Sekadar diketahui, bocah kelas 5 SD itu dianiaya oleh bapak kandungnya sendiri yang berinisial NV (33), dengan cara diborgol tangannya dan dipukuli serta dikunci di dalam rumahnya.
(mhd)