Terjaring Operasi Biduk, Ratusan Pendatang Dibuatkan KTP
A
A
A
JAKARTA - Selain mendata, Operasi Biduk yang digelar Pemkot Jakarta Pusat membuatkan KTP Jakarta bagi pendatang. Sebanyak 548 orang terdata sebagai pendatang di Kelurahan Kebon Kacang.
"Identitas itu sendiri bisa berupa KTP ataupun SKDS (Surat Keterangan Domisili Sementara)," kata Lurah Kebon Kacang Ahmad Firdaus saat ditemui Sindonews di kantornya, Rabu (27/8/2014).
Bapak dua anak ini menjelaskan, Operasi Biduk diadakan karena Operasi Yustisi sudah tidak digunakan lagi. Kemudian, kata dia, hal itu bertujuan untuk mendata kembali warganya.
"Di sini banyak warga yang melakukan usahanya, tapi mereka belum ketahuan, mana warga yang pendatang baru dan mana yang warga asli DKI. Maka, diadakanlah Operasi Bina Kependudukan untuk mendata mereka," kata dia.
Dia menuturkan, kawasan Kebon Kacang yang banyak dihuni pendatang baru, umumnya bermukim di RW 09, khususnya di RT 16 dan RT 17. Meski demikian pihaknya tidak mempermasalahkan para pendatang itu.
"Silakan saja jika ingin datang dan menetap. Tapi, lapor terlebih dahulu agar kelurahan tahu ada berapa pendatang dan penduduk yang berada di lokasi Kebon Kacang. Dan tahu mana warga yang permanen DKI dan warga pendatang," ujarnya.
"Identitas itu sendiri bisa berupa KTP ataupun SKDS (Surat Keterangan Domisili Sementara)," kata Lurah Kebon Kacang Ahmad Firdaus saat ditemui Sindonews di kantornya, Rabu (27/8/2014).
Bapak dua anak ini menjelaskan, Operasi Biduk diadakan karena Operasi Yustisi sudah tidak digunakan lagi. Kemudian, kata dia, hal itu bertujuan untuk mendata kembali warganya.
"Di sini banyak warga yang melakukan usahanya, tapi mereka belum ketahuan, mana warga yang pendatang baru dan mana yang warga asli DKI. Maka, diadakanlah Operasi Bina Kependudukan untuk mendata mereka," kata dia.
Dia menuturkan, kawasan Kebon Kacang yang banyak dihuni pendatang baru, umumnya bermukim di RW 09, khususnya di RT 16 dan RT 17. Meski demikian pihaknya tidak mempermasalahkan para pendatang itu.
"Silakan saja jika ingin datang dan menetap. Tapi, lapor terlebih dahulu agar kelurahan tahu ada berapa pendatang dan penduduk yang berada di lokasi Kebon Kacang. Dan tahu mana warga yang permanen DKI dan warga pendatang," ujarnya.
(mhd)