Keracunan Sate Usus, Dinkes Depok Tetapkan Status KLB

Rabu, 25 Juni 2014 - 17:48 WIB
Keracunan Sate Usus, Dinkes Depok Tetapkan Status KLB
Keracunan Sate Usus, Dinkes Depok Tetapkan Status KLB
A A A
DEPOK - Dinas Kesehatan Kota Depok menetapkan status kejaidan luar biasa (KLB) dalam kasus keracunan jajanan sate usus dan cilok yang menimpa sejumlah bocah di Depok.

Saat ini, Dinkes Depok masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap dua makanan yang diduga mengandung bahan berbahaya tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Lies Karmawati mengatakan hasil uji laboratorium tersebut untuk mengetahui adanya kuman atau bakteri yang terkontaminasi pada usus ayam dan cilok tersebut.

"Untuk hasil uji tes awal guna mengetahui kandungan boraks atau formalin pada makanan tersebut, hasilnya negatif," terangnya di rumah duka di Sawangan Baru, Depok, Rabu (25/6/2014).

Lies menambahkan bahwa kasus tersebut sudah dalam kategori Kejadian Luar Biasa (KLB). Sebab, jumlahnya tiga kali lipat lebih tinggi dibanding bulan yang sama di tahun lalu.

"Iya ini sudah KLB, karena jumlahnya lebih banyak dan tiga kali lipat terjadi peningkatan di waktu yang sama dari tahun lalu," paparnya.

Sebelumnya diberitakan, 27 anak keracunan makanan yang diduga berasal dari jajanan sate usus dan cilok. Dalam kasus ini seorang anak, Chalifa Adeline Fahira meninggal dunia setelah mendapat perawatan di rumah sakit.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9968 seconds (0.1#10.140)