Ingin Ditemui Bima, Wakil Wali Kota Bogor Dicibir PKL

Rabu, 25 Juni 2014 - 14:31 WIB
Ingin Ditemui Bima,...
Ingin Ditemui Bima, Wakil Wali Kota Bogor Dicibir PKL
A A A
BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman dicibir ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan tukang becak saat berunjukrasa di depan Kantor Wali Kota Bogor, Jalan Ir H Juanda, Bogor Tengah, Kota Bogor.

"Kita tidak butuh Wakil Wali kota, yang kita butuh Wali Kota Bima Arya. Kemana dia," ujar Imam, salah seorang kordinator aksi yang kemudian disoraki ratusan PKL dan tukang becak lainnya, Rabu (25/6/2014).

Dalam aksinya para pengunjukrasa sempat memblokir jalan, karena Bima Arya tak kunjung datang. Meski diwakili oleh Usmar Hariman para pengunjukrasa tetap tidak puas, karena tidak ada kepastian dan jawaban konkrit.

"Kami butuh jawaban konkrit dari beberapa tuntutan kami. Bukan cuma janji, dari kemarin Wakil Wali kota cuma bisa bilang akan dikoordinasikan dengan PT KAI. Kita saat ini butuh tempat berjualan sementara, dan tolong izinkan berjualan di pedestrian jalan Nyi Raja Permas," kata Ketua DPD Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Bogor Raya Hermawan.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman dihadapan para pengunjukrasa mengaku sudah berkordinasi dan menyampaikan aspirasinya.

"Dalam pertemuan dengan PT KAI Selasa (24/6) kemarin. Pihak Stasiun Bogor berjanji menyampaikan ke pimpinan PT KAI tingkat pusat. Karena PT KAI tidak bisa merealisasikan apa yang Pemkot dan PKL inginkan," kata Usmar.

Usmar mengaku hingga siang ini, pihaknya masih menunggu hasil evaluasi dari PT KAI tingkat pusat terkait penutupan pintu utama samping taman topi.

"Kami mohon bersabar, hingga siang ini belum ada jawaban dari PT KAI," katanya.

Lantara kesal para PKL tidak langsung membubarkan diri usai ditemui orang nomor dua di Kota Bogor. Mereka malah melanjutkan orasi dan menutup akses masuk gerbang kantor Wali Kota Bogor.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0890 seconds (0.1#10.140)