Warga Bantaran Kali Ciliwung Menolak Direlokasi

Selasa, 24 Juni 2014 - 14:25 WIB
Warga Bantaran Kali Ciliwung Menolak Direlokasi
Warga Bantaran Kali Ciliwung Menolak Direlokasi
A A A
JAKARTA - Rencana Pemkot Jakpus untuk membangun jalan inspeksi di bantaran Kali Ciliwung, Kali Pasir, Menteng, Jakarta Pusat mendapat penolakan warga. Mereka mendesak agar pemerintah memberikan ganti rugi uang dan bukan sekedar relokasi ke rusun.

"Saya menolak kalau hanya sekedar di relokasi, kami juga minta ganti rugi uang," ujar Munarsih (46) Warga RT 01 RW 08, Gang Eretan, Kali Pasir, Menteng, Jakpus, Selasa (24/6/2014).

Tempat relokasi, lanjutnya, sangat jauh dari tempatnya bekerja. Rencananya, puluhan warga bantaran kali akan direlokasi ke Rusun Cakung, Jakarta Timur.

Sementara itu, Elly Sihota ketua RT 01 mengatakan, warga bantaran kali ciliwung tua yang terkena proyek jalan inspeksi berada di RT 01, 02, 03, 04, 05, 07, 10, 11,dan 15.

"Ada sekitar 30 rumah yang kena gusur, mereka menuntut adanya ganti rugi, tidak sekedar di relokasi," ujarnya di lokasi.

Diakuinya, pada jaman Gubernur Sutiyoso sudah ada patok 5 meter di bantaran kali tersebut dan sudah dilakukan pembebasan. Namun karena tidak juga dikerjakan oleh Pemkot Jakpus, akhirnya kini bantaran kali tersebut kembali dihuni warga.

Bahkan, bantaran kali yang dihuni semakin menjorok ke kali hingga 7,5 meter. Sejauh ini, belum ada sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah setempat.

"Beberapa waktu lalu pernah didatangi wali kota, camat, sama kelurahan tapi hanya meninjau saja bukannya sosialisasi," terangnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6154 seconds (0.1#10.140)