Dishub Kewalahan Tertibkan Jukir di Tanah Abang

Selasa, 20 Mei 2014 - 08:27 WIB
Dishub Kewalahan Tertibkan Jukir di Tanah Abang
Dishub Kewalahan Tertibkan Jukir di Tanah Abang
A A A
JAKARTA - Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Pusat merasa kewalahan menindak juru parkir (jukir) liar di kawasan Pasar Tanah Abang. Pasalnya, jukir beralasan terpaksa melakukan itu untuk kebutuhan hidup dan mengaku asli warga sekitar.

"Pak ini urusan perut, saya warga asli kampung sini," kata Kris Falentino, petugas Dishub Jakarta Barat menirukan ucapan jukir, saat ditemui Sindonews di Pos Blok G, Tanah Abang Jakarta Pusat, Senin 19 Mei 2014.

Kris juga menjelaskan, hal itu tidak mengancam, tetapi hal tersebut dirasa bisa menghambat petugas berbuat tegas. Padahal, kata dia, banyak hal yang sudah dilakukan petugas untuk membuat jera parkir liar dan jukirnya.

Di antaranya, sambung Kris, mulai dari menggembok para pengendara yang parkir liar, kempis ban dan cabut pentil. Sedangkan jukir, kata dia, sudah diberikan peringatan dan teguran, namun hal itu tak gubrisnya.

Ditambahkan Kris, walaupun sudah ditindak, jukir tetap saja membandel. Bahkan, giliran ditindak secara menyeluruh, para jukir itu membantahnya. Hal itu juga membuat petugas Dishub tak bisa berbuat apa-apa.

"Sehingga jangan menyalahkan petugas bila kedapatan kendaraanya parkir disembarang tempat, akan titindak sesuai aturan," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5668 seconds (0.1#10.140)