Urus petugas kebersihan siluman bikin Ahok kena TBC

Jum'at, 09 Mei 2014 - 16:09 WIB
Urus petugas kebersihan...
Urus petugas kebersihan siluman bikin Ahok kena TBC
A A A
Sindonews.com - Nampaknya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masih kesal dengan Dinas Kebersihan DKI Jakarta yang tidak memberikan data valid berapa jumlah karyawan harian yang saat ini terdata.

"Sekarang saya enggak mau pakai sistem absen karena akan susah. Saya maunya perwilayah itu ada berapa petugasnya, kasih datanya ke kita," ujar Ahok di Balai Kota, Jumat (9/5/2014).

Dengan data tersebut, lanjutnya, ingin agar kinerja di setiap wilayah bisa dilakukan dengan baik. Tak peduli bagaimana kerjanya, yang penting lingkungan dimana karyawan harian itu bertugas bisa bersih.

Ahok juga tak ingin terjadi tumpang tindih pekerjaan dalam satu wilayah. Sehingga dalam satu wilayah tidak ada dua orang mengerjakan wilayah yang sama. (Baca: Ahok mengamuk lihat data petugas kebersihan membengkak)

"Saya ingin berbasis kinerja saja, tapi kalau SKPD seperti ini dengan memberi data yang kurang valid, bisa-bisa saya TBC nih," candanya.

Sebelumnya diberitakan, saat rapat dengan Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Ahok sempat meradang karena jumlah pekerja harian Dinas Kebersihan DKI Jakarta membengkak hingga 300 persen.

Semasa Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Unu NUrdin, data petugas kebersihan DKI Jakarta sekira 3.500 orang. Saat itu Ahok meminta agar data tersebut divaliditasi.

Begitu Kepala Dinas Kebersihan dipegang Saptastri Ediningtyas, jumlah pegawai harian lepas menjadi 10.721 orang. Pembengkakan jumlah pegawai harian tersebut membuat AHok meradang. Beberapa kali Ahok sempat menggebrak meja dalam rapat tersebut.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7758 seconds (0.1#10.140)