Ahok galau Jokowi cuti
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama mengaku galau sejak Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyatakan siap untuk maju menjadi capres dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Ini situasi tidak gampang, apalagi posisi saya agak kejepit nih sekarang. Saya agak galau. Agak galau karena posisi saya seperti ini," kata pria yang biasa disapa Ahok dalam acara pelepasan tim penasihat teknis arsitektur perkotaan dan bangunan 2010-2013 di Balai Kota Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Kegalauan Ahok itu disebabkan karena permasalahan Jakarta terlalu rumit dan kompleks, sehingga bila apa-apa harus Ia tangani sendiri, itu membutuhkan kerja yang ekstra keras.
"Kacau balau Jakarta ini. Begitu masuk saya lihat semua data, ya sudahlah. Memang dunia kita seperti itu. Nah kita harap kita bisa perbaiki bersama," ujarnya.
Karena itu, Ahok mendoakan semua PNS DKI supaya sehat dan panjang umur, agar bisa mengemban tugas dan bisa ikut membantu mengubah Ibu Kota Jakarta menjadi semakin baik.
"Saya tidak tahu siapa yang akan jadi presiden, tapi yang pasti bapak ibu saya doakan umur panjang sehat dan kuat, agar mampu tugas untuk tetap membantu ibu kota, supaya kita bisa dapatkan yang lebih baik," ujarnya.
Diketahui, mulai tanggal 18 Mei, Gubernur DKI Jakarta Jokowi berencana akan mengajukan cuti ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi. Namun sampai kapan Jokowi cuti, belum bisa diperoleh kepastiannya.
"Ini situasi tidak gampang, apalagi posisi saya agak kejepit nih sekarang. Saya agak galau. Agak galau karena posisi saya seperti ini," kata pria yang biasa disapa Ahok dalam acara pelepasan tim penasihat teknis arsitektur perkotaan dan bangunan 2010-2013 di Balai Kota Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Kegalauan Ahok itu disebabkan karena permasalahan Jakarta terlalu rumit dan kompleks, sehingga bila apa-apa harus Ia tangani sendiri, itu membutuhkan kerja yang ekstra keras.
"Kacau balau Jakarta ini. Begitu masuk saya lihat semua data, ya sudahlah. Memang dunia kita seperti itu. Nah kita harap kita bisa perbaiki bersama," ujarnya.
Karena itu, Ahok mendoakan semua PNS DKI supaya sehat dan panjang umur, agar bisa mengemban tugas dan bisa ikut membantu mengubah Ibu Kota Jakarta menjadi semakin baik.
"Saya tidak tahu siapa yang akan jadi presiden, tapi yang pasti bapak ibu saya doakan umur panjang sehat dan kuat, agar mampu tugas untuk tetap membantu ibu kota, supaya kita bisa dapatkan yang lebih baik," ujarnya.
Diketahui, mulai tanggal 18 Mei, Gubernur DKI Jakarta Jokowi berencana akan mengajukan cuti ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi. Namun sampai kapan Jokowi cuti, belum bisa diperoleh kepastiannya.
(mhd)