ABG brutal, Pemda diminta segera buat ruang publik
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah daerah (Pemda) Kota Bekasi diminta segera menyiapkan ruang terbuka publik. Karena, minimnya ruang tersebut membuat sekelompok anak muda di Bekasi merasa tidak diperhatikan.
"Aksi kekerasan ini banyak dilakukan anak-anak muda karena mereka kurang mendapatkan ruang publik untuk interaksi secara beradab. Kedua, mereka masih mencari eksistensi diri," kata tokoh pemuda asal Bekasi Willy Aditya kepada Sindo, Kamis 20 Februari 2014.
Guna mencegah kejadian serupa, sambungnya, pemda harus sesegera mungkin menyiapkan ruang publik untuk para anak muda di wilayah penyangah Ibu Kota Jakarta tersebut.
"Dan untuk masyarakat harus juga ditumbuhkan jiwa pengamanan mandiri yang sesuai dengan aturan hukum," tutupnya.
Sekadar diketahui, puluhan orang yang mengatas namakan sebagai geng motor Tangki Boys membuat onar di Warnet D'Cornet Jatiwarna, Pondok Melati, Bekasi. Tidak hanya itu, mereka juga telah melukai dan menusuk dua pengunjung warnet tersebut yang menggunakan senjata tajam dan air keras.
Baca:
Serang warnet, gangster kumpul di Gang Tangki
"Aksi kekerasan ini banyak dilakukan anak-anak muda karena mereka kurang mendapatkan ruang publik untuk interaksi secara beradab. Kedua, mereka masih mencari eksistensi diri," kata tokoh pemuda asal Bekasi Willy Aditya kepada Sindo, Kamis 20 Februari 2014.
Guna mencegah kejadian serupa, sambungnya, pemda harus sesegera mungkin menyiapkan ruang publik untuk para anak muda di wilayah penyangah Ibu Kota Jakarta tersebut.
"Dan untuk masyarakat harus juga ditumbuhkan jiwa pengamanan mandiri yang sesuai dengan aturan hukum," tutupnya.
Sekadar diketahui, puluhan orang yang mengatas namakan sebagai geng motor Tangki Boys membuat onar di Warnet D'Cornet Jatiwarna, Pondok Melati, Bekasi. Tidak hanya itu, mereka juga telah melukai dan menusuk dua pengunjung warnet tersebut yang menggunakan senjata tajam dan air keras.
Baca:
Serang warnet, gangster kumpul di Gang Tangki
(mhd)