Pemkot bakal batasi jam operasional warnet

Sindonews.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan memberlakukan peraturan jam kerja warung internet (warnet) di wilayahnya. Hal itu menyusul terjadinya aksi kriminalitas yang dilakukan geng Tengki Boys di Warnet D'Cornet, Jatiwarna, Pondok Melati, Bekasi.

"Kami akan mengeluarkan kebijakan baru untuk membatasi jam kerja warnet, kebijakan itu menekan angka kriminalitas seperti kejadian di Pondok Gede," kata Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu kepada wartawan usai mendatangi Polsek Pondok Gede, Bekasi, Kamis (20/2/2012).

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyesalkan aksi yang dilakukan Tengki Boys. Menurutnya, para tersangka yang ditetapkan oleh Polsek Pondok Gede itu adalah korban lingkungan.

"Salah paham sedikit, jadi konflik itu timbul dengan kekerasan, itu yang terjadi kemarin," katanya.

Ketika bertemu langsung dengan anggota geng Tengki Boys, Syaikhu mengaku, semuanya menyesali tindakan tersebut. Maka itu, Pemkot Bekasi akan berkoordinasi dengan Polres Bekasi terkait penertiban anak muda yang kerap berkumpul di pinggir jalan atau tempat keramaian.

Baca:
Serang warnet, gangster kumpul di Gang Tangki