Pertama kerja, Kadishub baru mendadak dipanggil Ahok
A
A
A
Sindonews.com - Pasca dilantik sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Muhammad Akbar mendapat tugas berat untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Namun, belum juga bekerja tiba-tiba saja Wakil Gubernur DKI Jakarta memanggil dirinya ke Balai Kota.
Mengenai tugasnya kedepan, Akbar mengatakan, Gubernur DKI, Joko Widodo dan Wakilnya Basuki Tjahaja Purnama memintanya untuk lebih banyak di lapangan dari pada di belakang meja.
"Pak Gubernur menginstruksikan supaya saya lebih banyak ke lapangan biar tahu masalah langsung," katanya saat ditemui di Balaikota, Kamis (13/02).
Selain itu, lanjut Akbar, Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama juga menekankan kepadanya agar fokus bekerja menyelesaikan kemacetan di Jakarta.
"Pak Ahok tekankan saya supaya membenahi masalah kemacetan karena tidak adanya petugas di lapangan," ujarnya.
Akbar mengatakan tidak mengetahui jika siang tadi diminta Ahok menghadap ke ruangannya di Balaikota secara tiba-tiba
"Ini saya juga tiba-tiba dipanggil pak Wagub supaya menghadap. Tidak tahu kenapa," tandasnya.
Mengenai tugasnya kedepan, Akbar mengatakan, Gubernur DKI, Joko Widodo dan Wakilnya Basuki Tjahaja Purnama memintanya untuk lebih banyak di lapangan dari pada di belakang meja.
"Pak Gubernur menginstruksikan supaya saya lebih banyak ke lapangan biar tahu masalah langsung," katanya saat ditemui di Balaikota, Kamis (13/02).
Selain itu, lanjut Akbar, Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama juga menekankan kepadanya agar fokus bekerja menyelesaikan kemacetan di Jakarta.
"Pak Ahok tekankan saya supaya membenahi masalah kemacetan karena tidak adanya petugas di lapangan," ujarnya.
Akbar mengatakan tidak mengetahui jika siang tadi diminta Ahok menghadap ke ruangannya di Balaikota secara tiba-tiba
"Ini saya juga tiba-tiba dipanggil pak Wagub supaya menghadap. Tidak tahu kenapa," tandasnya.
(ysw)