Pemilik rumah hilang sejak tiga bulan lalu

Senin, 16 Desember 2013 - 15:12 WIB
Pemilik rumah hilang sejak tiga bulan lalu
Pemilik rumah hilang sejak tiga bulan lalu
A A A
Sindonews.com - Kasus penemuan tengkorak tulang-belulang manusia di rumah warga bernama H Toupik Rasad, di Jalan Monitor 7 RT006 RW016 Nomor 31 Perum Depen Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Depok masih menyimpan misteri. Sebab, rumah tersebut memang sudah satu tahun lebih tak dihuni dan terlihat tak terawat.

Namun memang sesekali sang pemilik rumah, Toupik Rasad kerap datang ke rumah tersebut untuk sekadar mengontrol dan membersihkan rumahnya. Namun, karena sudah berpisah dengan istrinya, sehingga ia hanya hidup seorang diri, sementara ketiga anaknya sudah berumah tangga.

Saksi mata yang juga Ketua RT Kemher mengatakan, saat ia tengah mencari sumber air bersih untuk sumur warga, ia tak menyangka akan menemukan kerangka di bagian kolam renang rumah tersebut. Hingga akhirnya ia melaporkan kejadian tersebut sampai polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) semalam.

"Banyak kemungkinan penyebabnya, memang ada keanehan, diduga jenazah tersebut memang jenazah Pak Toupik sendiri yang sudah tiga bulan ini menghilang tanpa kabar. Tetapi kok bisa di kolam renang, ini enggak ada yang tahu, kami warga bertemu terakhir puasa dengan beliau," katanya di lokasi, Senin (16/12/2013).

Jika itu memang benar kerangka Toupik sang pemilik rumah, Kemher merasa aneh, karena bagian gigi depan tengkorak sudah habis seolah kena pukul. Karena, kata dia, selama ini gigi seri Toupik komplit.

"Gigi seri enggak ada. Lalu kepala retak, ada bekas retak di pelipis diduga kata polisi karena benda tumpul," ungkapnya.

Belum lagi ditemukan adanya bercak darah di dalam rumah. Kemher mengungkapkan, bahwa kematian kerangka manusia tersebut tidak wajar dan mengalami kekerasan.

"Kata polisi diduga mengarah kepada kekerasan, katanya dari hasil olah TKP diduga dibawa ke atas balkon, ditelanjangi, lalu dipukul, dan dibuang ke kolam renang, karena di kerangka hanya pakai celana dalam saja," katanya.

Anehnya pula, lanjut dia, di dalam rumah tersebut tak ada barang berharga yang hilang. "Enggak ada yang hilang, HP (handphone) ada, uang tunai juga memang terbatas karena kalau memang Pak Toupik betul, ia sudah setahunan cerai, sendirian. Diduga kerangka itu sudah tiga bulanan, masih ada daging sedikit di bagian perut," terangnya.

Penemuan kerangka tersebut ada pada bagian kepala, kerangka dada sampai ekor dan sampai ke pinggul, lalu kaki kiri, sementara kaki kanan tak ditemukan. Kerangka tersebut juga sudah terpisah-pisah. Saat ini rumah tersebut sudah diberi garis polisi.

Baca berita terkait:
Bersihkan rumah tua, warga temukan kerangka manusia
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6834 seconds (0.1#10.140)
pixels