Dihina, pengamat laporkan Ruhut ke Polda
Dihina, pengamat laporkan Ruhut ke Polda
A
A
A
Sindonews.com - Merasa dihina pada sebuah acara talk show di salah satu TV swasta, pengamat politik Boni Hargens melaporkan politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul ke Polda Metro Jaya.
Boni mengatakan, dalam laporannya ke Polda Metro Jaya dia menyertakan bukti perkataan Ruhut yang dianggapnya rasis terhadap dirinya saat menjadi bintang tamu di salah satu TV swasta.
Selain itu, Boni Hargens mengaku akan meminta pertanggungjawaban Partai Demokrat lantaran sang juru bicara, Ruhut Sitompul telah melakukan pencemaran nama baik. Boni juga tak gentar jika Ruhut melakukan pelaporan balik.
"Akan tuntut Demokrat karena Ruhut sebagai jubir tak bisa menjaga ucapan," katanya di Polda Metro Jaya, Jumat (6/12/2013).
Saat ditanya niat pelaporan balik yang akan dilakukan Ruhut, Boni pun mempersilakannya. "Silahkan saja semua, jika ada bukti yang sah dan deliknya apa. Kita sebagai warga negara taat hukum, siap," tuturnya.
Selain itu, Boni juga berniat melaporkan Ruhut ke Badan Kehormatan DPR. "Hari Senin kita lapor ke BK," jelasnya.
Tidak sampai di situ, Boni pun akan mengadukan Ruhut ke Komisi Pemilihan Umum supaya dicoret dari daftar calon legislatif Partai Demokrat.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menegaskan, pihaknya baru saja menerima laporan dan saat ini sedang dianalisa satuan mana yang akan menanganinya.
"Masih harus dianalisa supaya penanganannya juga tepat," tukasnya.
Boni mengatakan, dalam laporannya ke Polda Metro Jaya dia menyertakan bukti perkataan Ruhut yang dianggapnya rasis terhadap dirinya saat menjadi bintang tamu di salah satu TV swasta.
Selain itu, Boni Hargens mengaku akan meminta pertanggungjawaban Partai Demokrat lantaran sang juru bicara, Ruhut Sitompul telah melakukan pencemaran nama baik. Boni juga tak gentar jika Ruhut melakukan pelaporan balik.
"Akan tuntut Demokrat karena Ruhut sebagai jubir tak bisa menjaga ucapan," katanya di Polda Metro Jaya, Jumat (6/12/2013).
Saat ditanya niat pelaporan balik yang akan dilakukan Ruhut, Boni pun mempersilakannya. "Silahkan saja semua, jika ada bukti yang sah dan deliknya apa. Kita sebagai warga negara taat hukum, siap," tuturnya.
Selain itu, Boni juga berniat melaporkan Ruhut ke Badan Kehormatan DPR. "Hari Senin kita lapor ke BK," jelasnya.
Tidak sampai di situ, Boni pun akan mengadukan Ruhut ke Komisi Pemilihan Umum supaya dicoret dari daftar calon legislatif Partai Demokrat.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menegaskan, pihaknya baru saja menerima laporan dan saat ini sedang dianalisa satuan mana yang akan menanganinya.
"Masih harus dianalisa supaya penanganannya juga tepat," tukasnya.
(ysw)
Explore More