Pihak Hotel Kempinski tahu teror bom dari polisi

Sindonews.com - Secara mengejutkan, Hotel Kempinski, Menteng, Jakarta Pusat mendapat teror bom. Pantauan di lokasi, sebuah mobil gegana diparkir di depan lobi hotel bersama mobil K9 yang di dalamnya dilengkapi anjing pelacak.

Direktur Humas Hotel Indonesia Kempinski Rebeca Leppard membenarkan adanya ancaman bom. Menurutnya kejadian tersebut berawal pukul 17.30 WIB, ada SMS masuk ke pihak kepolisian akan ada bom yang meledak di Hotel Kempinski pada pukul 19.00 WIB.

Kemudian, pihak kepolisian Menteng langsung menerjunkan mobil gegana dan menyisir seluruh ruangan hotel dari basement sampai lantai 17. Setelah pemeriksaan oleh pihak berwenang sekira pukul 21.30 WIB sampai selesai. Selanjutnya, pihak kepolisian menyatakan bahwa keadaan aman.

Sebelumnya, Waka Polsek Menteng, Kompol Nababan membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya laporan pertama kali masuk sekira pukul 17.00 WIB. Laporan tersebut masuk dari call center diarahkan ke Polda Metro Jaya.

Selanjutnya dari Polda diteruskan ke Polres. "Kita dapat perintah untuk melakukan penyisiran bersama tim gabungan dari Polda Metro Jaya," tuturnya.

Lebih lanjut, pihaknya menurunkan anggota dari unit identifikasi polres Jakarta Pusat serta tim K 9. Setelah dua jam dilakukan penyisiran, pihaknya tidak menemukan benda mencurigakan dari lokasi yang dilaporkan.

"Setelah dua jam dilakukan penyisiran kita tidak menemukan benda mencurigakan dan bisa dinyatakan aman," ucapnya di halaman Hotel Kempinski.