Benahi Kota Tua, DKI konsen di Museum Fatahillah
A
A
A
Sindonews.com - Untuk merevitalisasi Kawasan kota Tua, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memulainya di Museum Fatahillah. Setelah perbaikan museum tersebut rampung, baru sejumlah tempat hingga Pelabuhan Sunda Kelapa mendapat giliran.
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengungkapkan, program revitalisasi Kota Tua akan dilakukan dari Museum Fatahillah hingga Pelabuhan Sunda Kelapa dengan total luas lahan mencapai 280 hektare.
"Nanti mau kita akan buat contoh dulu. Kawasan Kota Tua kalau ditotal luasnya 280 hektare, itu sampai Sunda Kelapa," kata Jokowi di Balai Kota, Kamis (24/10/2013).
Ia mengatakan, revitalisasi Kota Tua sendiri akan dimulai di kawasan Museum Fatahillah yang ditargetkan selesai dalam waktu enam bulan.
Kawasan tersebut nantinya ditata mulai dari rekontruksi gedung, pengecetan dan merestorasinya menjadi lebih baik.
"Mau kita tata dalam waktu enam bulan ini. Dimulai dari yang delapan hektare di Fatahillah sebagai center-nya," tuturnya.
Menurut Jokowi, setelah segalanya ditata, pihaknya juga bakal mengisi aktivasi kegiatan di Musem Fatahillah dengan seni budaya dan kegiatan lain. Tata cahaya atau manajemen lighting museum tua itu sekaligus digarap dan diatur menjadi lebih baik.
"Kalau di centernya sudah baik, baru bergerak ke yang lain," tandasnya.
Baca juga: Akhir Juli, PKL Kota Tua ditata
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengungkapkan, program revitalisasi Kota Tua akan dilakukan dari Museum Fatahillah hingga Pelabuhan Sunda Kelapa dengan total luas lahan mencapai 280 hektare.
"Nanti mau kita akan buat contoh dulu. Kawasan Kota Tua kalau ditotal luasnya 280 hektare, itu sampai Sunda Kelapa," kata Jokowi di Balai Kota, Kamis (24/10/2013).
Ia mengatakan, revitalisasi Kota Tua sendiri akan dimulai di kawasan Museum Fatahillah yang ditargetkan selesai dalam waktu enam bulan.
Kawasan tersebut nantinya ditata mulai dari rekontruksi gedung, pengecetan dan merestorasinya menjadi lebih baik.
"Mau kita tata dalam waktu enam bulan ini. Dimulai dari yang delapan hektare di Fatahillah sebagai center-nya," tuturnya.
Menurut Jokowi, setelah segalanya ditata, pihaknya juga bakal mengisi aktivasi kegiatan di Musem Fatahillah dengan seni budaya dan kegiatan lain. Tata cahaya atau manajemen lighting museum tua itu sekaligus digarap dan diatur menjadi lebih baik.
"Kalau di centernya sudah baik, baru bergerak ke yang lain," tandasnya.
Baca juga: Akhir Juli, PKL Kota Tua ditata
(ysw)