Adi tewas diserang pelajar bermotor
A
A
A
Sindonews.com - Kematian seorang pelajar di Depok mendapat perhatian serius dari Polsek Bojong Gede, Depok. Dugaan sementara, korban diserang gerombolan pelajar yang naik sepeda motor.
Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede, AKP Eko Supriyadi menjelaskan, hingga kini pihaknya masih mendalami sejumlah saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut.
"Saat ini kami masih memeriksa sakis-saksi," katanya di Mapolsek Bojong Gede, Kamis (24/10/2013).
Ia menjelaskan, Adi Nugroho (17) yang merupakan pelajar di SMK Wirabuana, Citayam tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Sebelumnya, korban diserang pelajar lainnya.
Penyerangan dilakukan saat korban melintas di Warung Jambu, Jalan Raya Pabuaran RT 1/1 Bojong Gede, sekira pukul 08.15 WIB. Diketahui, Adi yang naik motor seorang diri langsung diserang oleh pelajar yang naik dua motor jenis matik berboncengan dua.
Korban terkena sabetan sajam diduga celurit terkena di tangan kiri dan dada hingga tembus jantung. Saat ini Polsek Bojonggede masih menyelidiki kasus tersebut.
Barang bukti yang ditemukan yakni sepeda motor Honda Space. Polisi juga menemukan tas yang didalammnya ditemukan buku dan nama siswa yang berasal dari sekolah SMK Izata, Jalan Pitara, Pancoran Mas, Depok.
Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede, AKP Eko Supriyadi menjelaskan, hingga kini pihaknya masih mendalami sejumlah saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut.
"Saat ini kami masih memeriksa sakis-saksi," katanya di Mapolsek Bojong Gede, Kamis (24/10/2013).
Ia menjelaskan, Adi Nugroho (17) yang merupakan pelajar di SMK Wirabuana, Citayam tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Sebelumnya, korban diserang pelajar lainnya.
Penyerangan dilakukan saat korban melintas di Warung Jambu, Jalan Raya Pabuaran RT 1/1 Bojong Gede, sekira pukul 08.15 WIB. Diketahui, Adi yang naik motor seorang diri langsung diserang oleh pelajar yang naik dua motor jenis matik berboncengan dua.
Korban terkena sabetan sajam diduga celurit terkena di tangan kiri dan dada hingga tembus jantung. Saat ini Polsek Bojonggede masih menyelidiki kasus tersebut.
Barang bukti yang ditemukan yakni sepeda motor Honda Space. Polisi juga menemukan tas yang didalammnya ditemukan buku dan nama siswa yang berasal dari sekolah SMK Izata, Jalan Pitara, Pancoran Mas, Depok.
(ysw)