Ngetem sembarangan puluhan Mikrolet disemprot Dishub
A
A
A
Sindonews.com - Sejumlah Mikrolet M 24 jurusan Slipi-Srengseng yang mangkal di depan pasar Slipi ditertibkan petugas gabungan yang sedang melancarkan razia parkir liar. Namun petugas hanya memberi imbauan tanpa memeri sanksi pda awak Mikrolet tersebut.
"Hari ini, kami hanya memberi imbauan. Kalau besok mereka masih ngetem di sini akan kami ambil SIM-nya," Kasudin Perhubungan Jakarta Barat, Suyoto di lokasi, Kamis (10/9/2013).
Ditegaskannya, jika petugas menemukan kalau masih juga mangkal maka STNK-nya akan diambil. JIka sanksi tersebut tidak juga membuat mereka jera, mobil akan dikandangkan dan trayeknya dicabut.
Sutoyo menjelaskan, setelah menertibkan angkutan umum di pasar Slipi, pihaknya juga akan menertibkan angkutan umum di sejumlah titik kawasan yang dijadikan tempat mangkal para angkutan umum, seperti di kawasan Grogol tepatnya di Citraland dan Jalan Latumeten.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Jakarta Barat, AKBP Ipung Purnomo mengatakan, penertiban angkutan umum memang harus segera dilakukan mengingat arus lalu lintas mulai mengalami kepadatan.
Kendati demikian, kata Ipung, dalam penertiban yang berlangsung sejak pagi hingga siang ini, pihaknya hanya mengamankan arus lalu lintas dengan menertibkan sejumlah kendaraan bermotor yang kerap melawan arus lantaran tidak mau memutar di tempat yang sudah disediakan.
Mengenai penertiban parkir liar, Ipung mengklaim jika selama ini pihaknya bersama pihak perhubungan terus akan memberikan efek jera terhadap para pengguna parkir liar. Bahkan, pada pekan lalu di kawasan Brustu, Glodok, pihaknya selain mencabut pentil juga telah membina sedikitnya 11 orang jasa parkir liar.
"Hari ini, kami hanya memberi imbauan. Kalau besok mereka masih ngetem di sini akan kami ambil SIM-nya," Kasudin Perhubungan Jakarta Barat, Suyoto di lokasi, Kamis (10/9/2013).
Ditegaskannya, jika petugas menemukan kalau masih juga mangkal maka STNK-nya akan diambil. JIka sanksi tersebut tidak juga membuat mereka jera, mobil akan dikandangkan dan trayeknya dicabut.
Sutoyo menjelaskan, setelah menertibkan angkutan umum di pasar Slipi, pihaknya juga akan menertibkan angkutan umum di sejumlah titik kawasan yang dijadikan tempat mangkal para angkutan umum, seperti di kawasan Grogol tepatnya di Citraland dan Jalan Latumeten.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Jakarta Barat, AKBP Ipung Purnomo mengatakan, penertiban angkutan umum memang harus segera dilakukan mengingat arus lalu lintas mulai mengalami kepadatan.
Kendati demikian, kata Ipung, dalam penertiban yang berlangsung sejak pagi hingga siang ini, pihaknya hanya mengamankan arus lalu lintas dengan menertibkan sejumlah kendaraan bermotor yang kerap melawan arus lantaran tidak mau memutar di tempat yang sudah disediakan.
Mengenai penertiban parkir liar, Ipung mengklaim jika selama ini pihaknya bersama pihak perhubungan terus akan memberikan efek jera terhadap para pengguna parkir liar. Bahkan, pada pekan lalu di kawasan Brustu, Glodok, pihaknya selain mencabut pentil juga telah membina sedikitnya 11 orang jasa parkir liar.
(ysw)