Rusun Pinus: Mereka keluar bawa badan saja
A
A
A
Sindonews.com - Banyak warga bantaran Waduk Ria Rio yang belum menempati Rusun Pinus Elok yang disediakan Pemprov DKI Jakarta sebagai kompensasi dari relokasi warga untuk normalisasi waduk itu.
Penanggung Jawab Rusun Pinus Elok Hendriansyah mengakui, masih ada warga Ria Rio yang belum menempati Rusun Pinus Elok walapun sudah menerima kunci dan semua fasilitas rusun yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Namun hal itu bukan berarti mereka kemudian bisa membawa fasilitas yang diberikan keluar dari kawasan Rusun Pinus Elok.
"Iya, ada yang belum menempati rusun meski fasilitas sudah diberikan, tapi kan itu tidak bisa dibawa keluar. Mereka keluar bawa badan saja," katanya saat dihubungi Sindonews, Kamis (10/10/2013).
Pria yang biasa dipanggil Hendri ini menjelaskan, warga diberi waktu dua minggu untuk berkemas dan pindah ke rusun sehingga mungkin sebagian dari mereka masih membereskan barang-barang mereka untuk pindah.
"Kita kan kasi waktu dua minggu. Mungkin ada yang masih beres-beres, jadi belum semuanya pindah. Tapi mungkin minggu atau Senin (pekan depan) mereka sudah masuk ke Pinus," tuturnya.
Pihaknya saat ini masih melakukan pengecekan, kata dia, untuk mengetahui berapa banyak jumlah warga yang sudah menetap dan belum menghuni unit rusun yang telah tersedia. "Nanti saya cek berapa yang belum masuk di Rusun," pungkasnya.
Penanggung Jawab Rusun Pinus Elok Hendriansyah mengakui, masih ada warga Ria Rio yang belum menempati Rusun Pinus Elok walapun sudah menerima kunci dan semua fasilitas rusun yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Namun hal itu bukan berarti mereka kemudian bisa membawa fasilitas yang diberikan keluar dari kawasan Rusun Pinus Elok.
"Iya, ada yang belum menempati rusun meski fasilitas sudah diberikan, tapi kan itu tidak bisa dibawa keluar. Mereka keluar bawa badan saja," katanya saat dihubungi Sindonews, Kamis (10/10/2013).
Pria yang biasa dipanggil Hendri ini menjelaskan, warga diberi waktu dua minggu untuk berkemas dan pindah ke rusun sehingga mungkin sebagian dari mereka masih membereskan barang-barang mereka untuk pindah.
"Kita kan kasi waktu dua minggu. Mungkin ada yang masih beres-beres, jadi belum semuanya pindah. Tapi mungkin minggu atau Senin (pekan depan) mereka sudah masuk ke Pinus," tuturnya.
Pihaknya saat ini masih melakukan pengecekan, kata dia, untuk mengetahui berapa banyak jumlah warga yang sudah menetap dan belum menghuni unit rusun yang telah tersedia. "Nanti saya cek berapa yang belum masuk di Rusun," pungkasnya.
(mhd)