Penghijauan di Depok dicibir pengamat

Senin, 30 September 2013 - 12:46 WIB
Penghijauan di Depok dicibir pengamat
Penghijauan di Depok dicibir pengamat
A A A
Sindonews.com - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memperindah Jalan Margonda dengan membuat taman di separator dianggap melenceng. Pengamat kebijakan publik menilai, seharusnya Pemkot Depok lebih membuat taman kota daripada menanam pohon di lokasi yang tidak seharusnya.

Pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia (UI) Lisman Manurung menilai, usaha yang dilakukan pemkot Depok tidak tepat.

Lisman melihat, pemda hanya mengejar target pemenuhan ruang terbuka hijau (RTH). Dengan cara menanam pohon di tempat-tempat yang bukan seharusnya.

"Bisa dibilang dipaksakan. Seharusnya, meningkatkan fungsi taman kota, bukan menanam pohon di tengah jalan," kata Lisman, Senin (30/9/2013).

Menurut dia, upaya itu tidak dipikirkan dengan baik. Jika pohon trembesi yang ditanam saat ini akan menjadi besar justru menimbulkan masalah baru. Jika sudah besar dan terjadi hujan angin dikhawatirkan menimpa kendaraan yang melintas.

"Itu yang tidak dipikirkan. Pemkot hanya berfikir menanam pohon dengan cost yang rendah ketimbang membuat taman kota," tutupnya.

Baca juga: Separator Margonda dipercantik dengan taman
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7296 seconds (0.1#10.140)