Camat Pulogadung: Uang kerohiman tetap Rp1 juta
A
A
A
Sindonews.com - Hingga kini belum satupun warga yang menghuni lahan Waduk Ria Rio mau mengambil uang kerohiman sebesar Rp1 juta yang dititipkan PT Pulomas Jaya pemilik lahan tersebut.
Kendati belum ada satupun warga yang mengambil uang tersebut, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) tetap akan menggusur warga penghuni Waduk Ria Rio akhir September 2013.
"Warga tidak mau menerima, mereka tetap pada tuntutan sebelumnya sebesar Rp5 juta," terang Teguh Hendarwan, Camat Pulogadung yan ditemui Sindonews di kantornya. (10/9/2013).
mengenai perubahan uang kerohiman, Teguh membantahnya. Saat ini Pemkot Jaktim maupun Pemprov DKI tidak akan menambah uang kerohiman yang akan diterima warga.
Dirinya juga membantah bahwa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjanjikan perubahan uang kerohiman yang akan diberikan kepada warga.
"Kemarin saya dengar warga bilang pak gubernur menjanjikan, tapi saya belum dengar statement seperti itu," katanya.
Lanjutnya,apabila nantinya ada perubahan mengenai dana kerohiman dirinya akan segera menginformasikan kepada warga.
Kendati belum ada satupun warga yang mengambil uang tersebut, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) tetap akan menggusur warga penghuni Waduk Ria Rio akhir September 2013.
"Warga tidak mau menerima, mereka tetap pada tuntutan sebelumnya sebesar Rp5 juta," terang Teguh Hendarwan, Camat Pulogadung yan ditemui Sindonews di kantornya. (10/9/2013).
mengenai perubahan uang kerohiman, Teguh membantahnya. Saat ini Pemkot Jaktim maupun Pemprov DKI tidak akan menambah uang kerohiman yang akan diterima warga.
Dirinya juga membantah bahwa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjanjikan perubahan uang kerohiman yang akan diberikan kepada warga.
"Kemarin saya dengar warga bilang pak gubernur menjanjikan, tapi saya belum dengar statement seperti itu," katanya.
Lanjutnya,apabila nantinya ada perubahan mengenai dana kerohiman dirinya akan segera menginformasikan kepada warga.
(ysw)