Mayoritas penumpang Grand Max sedang tertidur
A
A
A
Sindonews.com - Robby Yasser Afan (35), salah seorang kecelakaan maut di Tol Jagorawi yang melibatkan Abdul Qodir Jaelani atau Dul putra musisi kondang Ahmad Dhani mengalami pendarahan. Hingga kini kondisi Robby masih lemah.
"Kemarin sudah bisa bicara, sempat minta air minum, tapi enggak boleh sama suster, tadi mengalami pendarahan," ujar Rio, seorang rekan korban saat ditemui tengah menjenguk di RS Meilia, Cibubur, Senin (9/9/2013).
Rio menuturkan, menurut pengakuan Robby, korban dan sebagian besar penumpang mobil Daihatsu Grand Max dalam keadaan tertidur. Robby hanya tersadar terjadi kecelakaan dan benturan tiba-tiba sebelum kemudian sadar di rumah sakit.
"Pas kejadian dia enggak tahu, hampir semuanya sedang tertidur," katanya, berdasarkan pengakuan Robby.
Mobil Daihatsu Grand Max yang menjadi korban dalam kecelakaan maut di tol Jagorawi mengangkut 13 orang di dalamnya. Mobil tersebut dapat mengangkut sekian banyak orang karena memang telah dimodifikasi.
"Mobilnya sudah dimodifikasi jadi kaya angkot," ujar seorang rekan korban.
Saat kejadian para korban disebutkan tengah dalam status bekerja, karena saat itu mereka sedang dalam perjalanan menuju Cibinong untuk mengambil mobil. "Saat itu mereka sedang on duty," tuturnya.
Sekadar diketahui, kecelakaan maut itu terjadi di Tol Jagorawi arah Cibubur, Jakarta Timur, Minggu 8 September 2013 sekira pukul 00.45 WIB dini hari lalu.
Dalam kecelakaan itu mengakibatkan enam orang meninggal dunia, dan melukai sembilan orang yang kini masih mengalamim perawatan.
"Kemarin sudah bisa bicara, sempat minta air minum, tapi enggak boleh sama suster, tadi mengalami pendarahan," ujar Rio, seorang rekan korban saat ditemui tengah menjenguk di RS Meilia, Cibubur, Senin (9/9/2013).
Rio menuturkan, menurut pengakuan Robby, korban dan sebagian besar penumpang mobil Daihatsu Grand Max dalam keadaan tertidur. Robby hanya tersadar terjadi kecelakaan dan benturan tiba-tiba sebelum kemudian sadar di rumah sakit.
"Pas kejadian dia enggak tahu, hampir semuanya sedang tertidur," katanya, berdasarkan pengakuan Robby.
Mobil Daihatsu Grand Max yang menjadi korban dalam kecelakaan maut di tol Jagorawi mengangkut 13 orang di dalamnya. Mobil tersebut dapat mengangkut sekian banyak orang karena memang telah dimodifikasi.
"Mobilnya sudah dimodifikasi jadi kaya angkot," ujar seorang rekan korban.
Saat kejadian para korban disebutkan tengah dalam status bekerja, karena saat itu mereka sedang dalam perjalanan menuju Cibinong untuk mengambil mobil. "Saat itu mereka sedang on duty," tuturnya.
Sekadar diketahui, kecelakaan maut itu terjadi di Tol Jagorawi arah Cibubur, Jakarta Timur, Minggu 8 September 2013 sekira pukul 00.45 WIB dini hari lalu.
Dalam kecelakaan itu mengakibatkan enam orang meninggal dunia, dan melukai sembilan orang yang kini masih mengalamim perawatan.
(mhd)