Usai dipukul senpi, Andi kehilangan motor & HP

Sindonews.com - Aksi kriminalitas yang terjadi di Jakarta makin mengkhawatirkan. Pasalnya, para pelaku kini makin nekat untuk melukai korbannya, tidak hanya menggunakan senjata tajam, hingga memakai senjata api (senpi).

Andi Setiawan (23) korban pencurian sepeda motor mengatakan, motor Kawasaki Ninja berwarna hitam dan dua unit telephon (HP) genggam miliknya raib. Hal itu terjadi saat sekelompok orang membututinya dan meminta secara paksa harta bendanya itu.

Tetapi, dirinya tidak begitusaja memberikan harta bendanya kepada orang yang tidak dia kenal. Namun, nahas kepala Andi dipukul dengan gagang senpi yang dibawa oleh pelaku.

Dia menceritakan, kejadian itu terjadi saat dirinya berjalan menggunakan motor yang dibelinya dengan cara kredit dengan seorang wanita dari Jalan Cideng, menuju Jalan Kesehatan, Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2013) dini hari tadi.

Namun, secara tiba-tiba pelaku yang berjumlah tujuh orang memberhentikan dirinya yang asyik menggunakan motor baru bernomor polisi B 3209 SJP, dan meminta kunci motor korban serta HP korban dan teman wanitanya itu.

"Setelah pelaku menembakkan pistolnya ke udara, saya lemas dan hanya bisa pasrah," kata Andi kepada wartawan di Jakarta, hari ini.

Setelah para pelaku berhasil membawa kabur motor korban, kata Andi, mereka melarikan diri ke arah Jalan Suryopranoto. Sementara itu korban bersama teman wanitanya menggunakan bajaj ke Polsek Gambir, untuk melaporkan kejadian itu.

Setelah sampai di Polsek, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat, untuk mendapatkan perawatan. Karena, kepalanya mengeluarkan dara setelah dipukul pakai gagang senpi oleh pelaku.

"Untung saya berdua sama Fitri teman (wanita) saya, sehingga meskipun kepala saya sakit masih ada yang menuntun," ucap Andi.