Kriminolog: Pemilik senpi cenderung menggunakannya

Rabu, 04 September 2013 - 10:32 WIB
Kriminolog: Pemilik...
Kriminolog: Pemilik senpi cenderung menggunakannya
A A A
Sindonews.com - Belakangan ini mudahnya pemilik senjata api (senpi) mengancam dengan menunjukkan benda itu guna diberikan pelayanan yang maksimal. Padahal, senpi itu hanya boleh digunakan untuk olagraga dan situasi terjepit.

Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI) Muhammad Mustofa menyayangkan hal itu. Bahkan dia mengatakan, para pemilik senjata api itu tidak menghiraukan aturan tersebut dan cenderung pemilik senpi menggunakan itu hanya ingin menunjukkan kalau dia itu memiliki kekuatan lebih dibanding orang lain.

"Setiap orang yang pegang senpi ada kecenderungan terpengaruh dorongan untuk menggunakannya," kata Mustofa saat dihubungi wartawan, Rabu (4/9/2013).

Padahal, kata Mustofa, sebelum orang memiliki senpi sudah seharusnya pemegang senpi melewati beberapa aturan. Salah satunya uji kejiwaan.

Tetapi belakangan, pemegang senpi dengan mudah mengancam seseorang hanya untuk kepentingan yang sepele. Maka itu, kata dia, ujia kepemilikan senpi ini patut dicurigai.

"Ya (harus diuji). Tapi kan hasil tes tidak berlaku untuk seumur hidup. Dan mungkin tesnya juga tidak valid," pungkasnya.

Sekadar diketahui, seorang jaksa berinisial MP dilaporkan ke polisi karena nekat menggertak petugas SPBU Serpong, Tangerang Selatan, dengan senjata api. Aksi tersebut dilakukan setelah oknum jaksa tersebut tak terima istrinya ditegur salahsatu karyawan SPBU tersebut.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7472 seconds (0.1#10.140)